Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Rafaela Malya Nirwasita Satrio

Cha-Ching: Meningkatkan Pendidikan dan Literasi Keuangan bagi Siswa Sekolah Dasar

Eduaksi | Thursday, 11 Apr 2024, 04:30 WIB
Sumber Gambar : Dokumentasi Pribadi

Ditulis oleh Rafaela Malya Nirwasita Satrio dari FEB UB Departemen Ilmu Ekonomi

Era teknologi telah melahirkan berbagai macam inovasi di dunia ini, salah satunya adalah perkembangan di sektor keuangan. Fintech atau financial technology merupakan sebuah istilah untuk menggambarkan inovasi teknologi di bidang keuangan. Fintech menawarkan layanan keuangan yang dapat dilakukan dengan lebih mudah, cepat, dan efisien dibandingkan dengan bank tradisional. Dengan segala kemudahan dan kecanggihan yang ditawarkan oleh fintech, justru bisa menjadi ancaman baru bagi masyarakat jika tidak disertai dengan literasi keuangan yang memadai. Literasi keuangan adalah sebuah pengetahuan dan keterampilan yang mampu mempengaruhi sikap keuangan seseorang dalam melakukan pengambilan keputusan dan pengelolaan keuangan yang baik demi kesejahteraan hidup seseorang.

Berdasarkan data dari hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2022 lalu, indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia sebesar 49,68 persen, naik dibanding tahun 2019 yang hanya 38,03 persen. Mengingat pentingnya literasi keuangan di era teknologi seperti sekarang ini, pendidikan literasi keuangan sudah seharusnya dilaksanakan terus guna meningkatkan kehidupan finansial masyarakat Indonesia menjadi lebih baik lagi.

Menurut saya, pendidikan literasi keuangan seharusnya tidak hanya dilakukan kepada orang dewasa saja melainkan juga dilakukan kepada siswa-siswi di sekolah. Pendidikan literasi keuangan pada siswa menurut saya merupakan sebuah hal yang penting, guna mempersiapkan mereka untuk bisa mengambil keputusan finansial dengan bijak di masa mendatang dan membuat mereka bisa hidup dengan mandiri secara finansial di masa depan.

Menyadari pentingnya pendidikan literasi keuangan pada anak-anak, Prudential perusahaan asuransi multinasional yang berpusat di London, Inggris, membuat sebuah program literasi keuangan anak bernama Cha-Ching. Cha-Ching adalah sebuah program literasi keuangan yang dirancang untuk anak-anak berusia 7-12 tahun atau anak-anak yang sedang duduk di bangku Sekolah Dasar. Program ini dikemas dalam bentuk video musik berdurasi 3 menit yang menceritakan tentang keseharian sebuah grup musik bernama Cha-Ching. Dengan kehidupan sehari-hari grup musik Cha-Ching, anak-anak diajarkan tentang 4 konsep dasar dalam mengelola keuangan, dimulai dari menghasilkan uang (Earn), menabung (Saving), menggunakan uang untuk keperluan (Spend), dan berdonasi untuk sesama (Donate).

Program keuangan Cha-Ching ini diciptakan di berbagai macam platform dengan berbagai bentuk, seperti penayangan video musik Cha-Ching di saluran TV Cartoon Network dan aplikasi dalam bentuk game yang bisa diakses pada website Cha-Ching atau bisa diunduh di playstore/appstore. Selain itu, Prudential juga memperluas program ini dengan membuat sebuah kurikulum Cha-Ching yang menyediakan rencana belajar terstruktur untuk para guru. Kurikulum ini menggunakan pembelajaran berbasis aktivitas untuk menanamkan 4 konsep dalam keuangan (Earn, Saving, Spend, dan Donate) pada anak.

Kurikulum Cha-Ching sudah dilaksanakan sejak tahun 2016 di 8 negara dari 2 benua (Asia dan Afrika) salah satunya, Indonesia. Sejak tahun 2015, Prudential Indonesia telah bekerja sama dengan 20 sekolah di Jabodetabek untuk melaksanakan pendidikan literasi keuangan di sekolah dasar dan melaksanakan kurikulum Cha-Ching (2016). Di tahun 2017, Prudential Indonesia juga telah melaksanakan roadshow “Cha-Ching Goes to School” ke 10 sekolah dasar di Jabodetabek dan mengajak 1.200 siswa untuk belajar tentang konsep mengelola uang dengan cara yang menyenangkan. Prudential Indonesia juga telah melaksanakan workshop pengenalan kurikulum Cha-Ching kepada 461 guru sekolah dasar di Jakarta pada tahun 2018. Selain itu, Prudential Indonesia juga telah bekerja sama dengan aplikasi Kipin School untuk memperluas jangkauan kurikulum Cha-Ching ini. Kurikulum Cha-Ching di Kipin School dibuat sekreatif mungkin untuk dapat menarik siswa-siswi Sekolah Dasar, seperti dengan menggunakan kuis dan weekly challenge. Hubungan kerja sama ini membuahkan hasil yang cukup baik bagi program ini, terlihat dari 3.000 siswa SD yang sudah mendaftar kurikulum Cha-Ching di aplikasi Kipin School sejak akhir November 2021.

Berdasarkan pandangan saya, program Cha-Ching yang diciptakan oleh Prudential ini adalah salah satu langkah untuk bisa memberikan pendidikan literasi keuangan pada anak usia dini terkhususnya siswa-siswi di Sekolah Dasar. Pendidikan literasi keuangan berbasis edutainment ini bisa membuat anak-anak di Sekolah Dasar tertarik dan lebih mudah menyerap serta memahami materi-materi dasar tentang literasi keuangan yang nantinya bisa berguna di masa depan mereka. Program ini juga bisa meningkatkan kesadaran guru dan orang tua di Indonesia terhadap pentingnya memberikan pendidikan literasi keuangan pada anak dengan cara yang kreatif dan menyenangkan. Diharapkan program ini dapat meningkatkan indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia di masa mendatang.

DAFTAR PUSTAKA

OJK. (2022, November 24). Infografis Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan Tahun 2022. OJK. Retrieved April 11, 2024, from https://ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/info-terkini/Pages/Infografis-Survei-Nasional-Literasi-dan-Inklusi-Keuangan-Tahun-2022.aspx

Prudential Indonesia. (n.d.). Chaching Goes To School. Prudential Indonesia. Retrieved April 11, 2024, from https://www.prudential.co.id/id/csr/pendidikan/chaching-goes-to-school/

Prudential Indonesia. (n.d.). Chaching Program. Prudential Indonesia. Retrieved April 11, 2024, from https://www.prudential.co.id/id/csr/pendidikan/chaching-program/

Prudential Indonesia. (n.d.). Pengenalan Chaching Kurikulum. Prudential Indonesia. Retrieved April 11, 2024, from https://www.prudential.co.id/id/csr/pendidikan/chaching-kurikulum/#

Prudential Indonesia. (n.d.). Perluas Kurikulum Cha-Ching untuk Genjot Literasi Keuangan. Prudential Indonesia. Retrieved April 11, 2024, from https://www.prudential.co.id/id/pahami-bareng/cerita-asuransi/informasi-terkini/genjot-literasi-keuangan-prudential-indonesia-perluas-kurikulum-cha-ching/

Prudential plc. (n.d.). Cha-Ching: Financial Literacy for Children. Prudential plc. Retrieved April 11, 2024, from https://www.prudentialplc.com/en/prudence-foundation/our-programmes/cha-ching

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image