Untuk Kamu yang Patah Hati Berkali-kali
Sastra | 2024-03-04 12:21:47Hai kamu,
Pasti hatimu sakit sekali,
Karena patah hati ini bukan pertama kali,
Hai kamu,
Yang sudah patah hati berkali-kali,
Padahal kamu tahu tak boleh meninggikan ekspektasi
Apalagi pada manusia yang penuh alpa diri
Tapi ternyata kamu bebal sekali
Hai kamu,
Yang hatinya tersakiti,
Perih menusuk ke dalam hati,
Karena bukan berharap pada ilahi
Hai kamu,
Cukup sudah patah hati kali ini
Jadikan pengalaman terakhir kali
Jangan berharap pada manusia lagi
Walau itu keluarga sendiri
Hai kamu,
Yuk belajar berharap hanya pada ilahi,
Kecewa akan datang bertubi-tubi,
Jika manusia jadi objek ekspektasi.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.