jok

    FOLLOW  

Jalan Kaki dan Bersepeda ke Kantor Dapat Kurangi Peradangan yang Sebabkan Kanker

Gaya Hidup | Friday, 19 Jan 2024, 09:39 WIB

JANGAN malas berjalan kaki atau menggunakan sepeda untuk berangkat dan pulang kerja setiap hari. Pasalnya, kedua aktivitas ini dapat mengurangi peradangan yang menyebabkan kanker, penyakit jantung dan diabetes. Demikian menurut hasil penelitian teranyar.

Apa yang disebut "perjalanan aktif" -- berjalan kaki atau bersepeda ke tempat kerja -- selama setidaknya 45 menit setiap hari menurunkan tingkat penanda darah untuk peradangan yang disebut protein C-reaktif, lapor para peneliti dari Finlandia.

Hal itu benar bahkan setelah tim memperhitungkan olahraga lain yang mungkin dilakukan oleh para komuter aktif.

Selain itu, tambah para peneliti, menghindari mobil dan bus untuk pergi ke tempat kerja juga baik untuk planet ini.

Jadi, "selain mitigasi perubahan iklim, komutasi aktif dapat memberikan manfaat bagi kesehatan masyarakat," simpul tim peneliti, yang dipimpin oleh Sara Allaouat, seorang peneliti di Universitas Finlandia Timur di Kuopio.

Merupakan hal yang normal bagi manusia untuk mengalami peradangan dalam waktu singkat, yang merupakan bagian dari respons kekebalan tubuh jangka pendek yang sehat.

Namun, peradangan kronis berlangsung selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, dan penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa hal itu dapat meningkatkan risiko sejumlah masalah kesehatan umum.

Selama ini, olahraga telah diketahui dapat mengurangi peradangan.

Dalam studi baru, Allaouat dan rekan-rekannya meneliti kebiasaan bepergian dan tingkat CRP darah lebih dari 6.200 pekerja Finlandia paruh baya.

Dibandingkan dengan orang-orang yang mengendarai mobil atau menggunakan angkutan umum ke tempat kerja, mereka yang menghabiskan setidaknya 45 menit per hari untuk berjalan kaki atau bersepeda ke tempat kerja mengalami penurunan sekitar 17% dalam kadar CRP darah mereka. Demikia temuan penelitian.

Manfaat tersebut hanya turun sedikit, menjadi 15,4% penurunan kadar CRP, ketika para peneliti memperhitungkan berapa banyak olahraga di waktu senggang yang mungkin dilakukan oleh para komuter aktif, atau apakah mereka juga mengonsumsi makanan yang sehat.

Paparan terhadap polusi udara -- sesuatu yang mungkin menimpa pada mereka yang bersepeda ke tempat kerja -- tidak secara signifikan mengubah efek komuter aktif terhadap peradangan, kata para peneliti.

Tampaknya, setidaknya 45 menit perjalanan aktif, entah itu jalan kaki, atau bersepeda, diperlukan untuk mendapatkan manfaat yang nyata.

"Studi kami menunjukkan bahwa perjalanan aktif secara teratur dan dalam jumlah yang cukup tinggi dapat mengurangi peradangan di kalangan orang dewasa," kata Allaouat dalam siaran persnya.

"Mempromosikan berjalan kaki dan bersepeda ke tempat kerja dapat memberikan manfaat kesehatan pada tingkat populasi serta mengurangi emisi dari lalu lintas kendaraan bermotor," tegas para peneliti.

Hasil lengkap penelitian terkait hal ini dipublikasikan di European Journal of Public Health.***

Sumber: United Press International