Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Rangga Sahputra

Relasi Kuat TNI AU-RAF Singapura, Bentuk Sinergi Menjaga Stabilitas di Asia Tenggara

Info Terkini | Tuesday, 11 Jan 2022, 12:11 WIB

Indonesia memiliki hubungan yang amat erat dengan Singapura. Termasuk dalam urusan pertahanan negara. Ya, sejak lama Angkatan Udara Singapura merupakan mitra penting TNI AU di kawasan Asia Tenggara.

Maka dari itu, pertemuan antara Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dengan Chief Of The Republic of Singapore Air Force (RAF) atau Kepala Angkatan Udara Singapura Major General Kelvin Khong di markas besar RSAF, Senin, 3 Januari 2022, memiliki makna penting.

Sebab, baik Singapura dan Indonesia memiliki peran dalam menjaga stabilitas keamanan dan perdamaian di kawasan Asia Tenggara. Sehingga pertemuan KSAU kemarin merupakan langkah positif dalam memperkuat hubungan bilateral kedua negara.

Sebagaimana disampaikan Fadjar dalam keterangan tertulisnya, RSAF diketahui memberikan bantuan dalam membantu dan mendukung Indonesia dalam misi-misi kemanusiaan. Termasuk pada saat kedua negara sedang mengatasi pandemi Covid-19.

Ini menjadi sinyalemen penting bahwa di masa pagebluk sekarang, penting untuk tiap negara saling bersatu. Saling bahu membahu memberikan sumbangsih nyata bagi rakyatnya. Dan itu terlihat dari bagaimana relasi antara Indonesia-Singapura.

Kita berharap sinergi yang dibangun TNI AU dan RAF bisa langgeng dan makin kuat. Karena Singpura, Malaysia, dan negara lainnya di kawasan Asia Tenggara punya tugas bersama dalam menjaga stabilitas keamanan di kawasan.

Turut mendampingi Fadjar saat kunjungan ini antara lain, Asintel KSAU Marsda TNI I Wayan Sulaba, dan Atase Pertahanan RI di Singapura Kolonel Ahmad Zaelani. Sementara pejabat RSAF yang hadir di antaranya Atase Pertahanan, Kol Nicholas Lim, Atase Udara, Letnan Kolonel Davis Lee, dan sejumlah personel Departemen Intelijen Udara Singapura.

Link : Detik.com

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image