Ema Anisa Nur Rizki
Nanoteknologi Hijau: Pintu Gerbang Inovasi Ramah Lingkungan dalam Pengembangan Obat
Eduaksi | Friday, 15 Dec 2023, 21:40 WIBNanoteknologi hijau bukan sekadar loncatan dalam dunia medis, tetapi juga tonggak penting untuk kesejahteraan manusia dan keberlanjutan planet kita. Dalam pengembangan obat, terutama dalam konteks nanoteknologi hijau, kita menemukan pendekatan revolusioner yang tidak hanya menggabungkan prinsip-prinsip kimia dan rekayasa hijau, tetapi juga memanfaatkan kekayaan alam melalui ekstrak tanaman.
Eksplorasi nanoteknologi hijau membuka pintu menuju solusi inovatif dalam industri farmasi. Fokus pada formulasi nanopartikel dengan menggunakan ekstrak tanaman sebagai bahan baku utama—seperti lipid padat, nanosfera polimer, nanokapsul, dan liposom—membawa keuntungan signifikan. Solubilitas yang ditingkatkan, stabilitas yang lebih baik, dan efektivitas obat yang optimal menjadi langkah revolusioner dalam meningkatkan pengobatan.
Nanopartikel hasil ekstrak tanaman tidak hanya menjadi penyelamat bagi efisiensi energi dan pengurangan limbah, tetapi juga menjadi solusi ramah lingkungan. Sebagai contoh, nanopartikel emas yang dihasilkan dari ekstrak daun Psidium guajava menawarkan kontrol ukuran yang presisi dan aplikasi yang aman.
Namun, seperti setiap inovasi besar, nanoteknologi hijau tidak lepas dari risiko. Proses penilaian risiko menjadi langkah krusial dalam memastikan keamanan paparan nanomaterial di tempat kerja. Dengan langkah-langkah manajemen risiko, mulai dari eliminasi bahaya hingga penggunaan peralatan pelindung diri, potensi risiko dapat diminimalkan.
Nanoteknologi hijau bukan hanya soal teknologi canggih, tetapi juga komunikasi risiko yang efektif. Melalui dialog antara ilmuwan, pekerja, industri, dan otoritas pemerintah, masyarakat dapat terlibat dalam pemahaman teknis yang mendalam, dilindungi dari pandangan yang tidak realistis.
Dengan integrasi keberlanjutan, keamanan, dan keterbukaan, nanoteknologi hijau menjadi pelopor revolusi dalam pengembangan obat. Seiring industri ini terus berkembang, harapan akan masa depan yang cerah dan berkelanjutan terbentang di hadapan kita.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
