Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Elsa Nanda Pratama

Google telah Memulai Tindakan untuk Menghapus Akun Gmail yang tidak Aktif

Teknologi | 2023-12-09 15:04:36
https://unsplash.com/s/photos/gmail
https://unsplash.com/s/photos/gmail

Pada bulan Mei, Google mengumumkan langkah ini untuk melindungi pengguna dari ancaman keamanan. Google mengumumkan bahwa akun Gmail lama dapat dihapus segera.

Google akan mulai menghapus akun yang tidak digunakan selama minimal dua tahun. Ini berarti email, Google Drive, Google Docs, Google kalender, dan Google foto akan dihapus dari akun yang tidak aktif ini. Pada bulan Mei, Perusahaan Google mengumumkan langkah ini sebagai bagian dari Upaya nya untuk melindungi pengguna dari risiko keamanan.

Sebuah pernyataan dari Google menyatakan bahwa akun yang tidak aktif seringkali menggunakan kata sandi yang digunakan kembali atau yang telah digunakan sebelumnya, yang mungkin telah dicampuri oleh orang lain. Ada kemungkinan sepuluh kali lebih besar bahwa akun-akun ini tidak memiliki pengaturan verifikasi dua langkah, yang meningkatkan kemungkinan pencurian identitas dan spam.

Pengguna harus masuk ke email mereka setiap dua tahun sekali untuk memastikan akun mereka tetap aktif. Menurut Google, melakukan hal-hal seperti membaca atau mengirim email, menggunakan Google Drive, menonton video di YouTube, mengunduh aplikasi di Google Play Store, atau menggunakan Google Search juga akan mencegah akun dihapus.

Google menyatakan bahwa kebijakan ini hanya berlaku untuk akun pribadi, bukan akun organisasi seperti sekolah atau perusahaan. Akun YouTube yang memiliki video juga tidak terpengaruh.

Akun pertama yang dihapus adalah akun yang telah dibuat dan tidak pernah digunakan lagi. Semua pemberitahuan seharusnya telah dikirim ke alamat email dan alamat email pemulihan akun pengguna yang terkena dampak.

Terlebih lagi akun Google yang digunakan untuk Tindakan tidak sesuai, yang mana artinya akun tersebut belum pernah didaftarkan ke produk google malah langsung menuju produk lain selain google.

Karena, jika pengguna baru Google pastinya dia akan menggunakan produk layanan Google terlebih dahulu sebelum dia menggunakan layanan lain di luar produk Google.

Mengapa Google menghapus akun Gmail yang tidak aktif?

Google menghapus akun Gmail yang tidak aktif untuk meningkatkan keamanan dan privasi pengguna. Akun yang tidak aktif dapat menjadi sasaran para peretas yang mencoba mengakses informasi pribadi atau mengirim email palsu. Google juga ingin membebaskan ruang penyimpanan yang tidak digunakan oleh akun yang tidak aktif.

Bagaimana cara mencegah akun Gmail saya dihapus?

Anda dapat mencegah akun Gmail Anda dihapus dengan melakukan salah satu hal berikut:

1. Masuk ke akun Gmail Anda setidaknya sekali dalam dua tahun.

2. Membaca atau mengirim email dari akun Gmail Anda.

3. Menggunakan layanan Google lainnya yang terkait dengan akun Gmail Anda, seperti Google Drive, Google Docs, YouTube, Google Play Store, atau Google Search.

4. Mengubah pengaturan akun Gmail Anda untuk memperpanjang masa aktif akun Anda.

Apa yang terjadi jika akun Gmail saya dihapus?

Jika akun Gmail Anda dihapus, Anda akan kehilangan semua data dan konten yang terkait dengan akun tersebut, termasuk email, Google Drive, Google Docs, entri kalender, dan foto. Anda juga tidak akan dapat menggunakan alamat email tersebut lagi atau mengembalikannya. Anda harus membuat akun Gmail baru jika Anda ingin menggunakan layanan Google.

Bagaimana cara mengetahui apakah akun Gmail saya akan dihapus?

Google akan mengirimkan beberapa pemberitahuan ke alamat email dan alamat email pemulihan akun Anda sebelum menghapus akun Anda. Pemberitahuan ini akan memberitahu Anda kapan akun Anda akan dihapus dan apa yang harus Anda lakukan untuk mencegahnya. Anda juga dapat memeriksa status akun Anda dengan masuk ke [Google Account] dan melihat apakah ada pesan peringatan.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image