Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Fauzan Rizqi

Pengelolaan Sampah Organik Daun Kering Menjadi Kompos Guna Mengurangi Polusi Akibat Pembakaran Sampa

Edukasi | Monday, 27 Nov 2023, 12:49 WIB
Gambar 1 : milik pribadi

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dilaksanakan di KWT ‘Mawar’ Duren Seribu Kota Depok pada tanggal 04 November 2023. Mahasiswa Teknik Industri Universitas Pamulang mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang diketuai oleh Carlanda Irfani Zahry beranggotakan Annisa Solihah Isnaeni, Anugrah Fajar Triwidyakumara, Fauzan Rizqi Hidayat, Ilham Bintang Satrio

World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa polusi udara adalah pencemaran lingkungan di dalam atau di luar ruangan oleh bahan kimia, fisik, atau biologis apapun yang mengubah karakteristik alami atmosfer.WHO menyatakan bahwa pembakaran sampah, dan kebakaran hutan adalah sumber utama polusi udara.Untuk mengurangi polusi akibat pembakaran sampah kami mengubah sampah daun kering menjadi pupuk kompos.

Sampah-sampah organik termasuk daun-daun yang sudah tua ternyata memiliki nilai lebih dan bisa berguna, Salah satu pemanfaatan daun untuk pembuatan kompos. Kompos adalah pupuk yang berasal dari bahan-bahan alamiah atau organik dan tentunya bersifat ramah lingkungan. Menurut Nurkhasanah (2021) menyatakan bahwa daun-daun kering mengandung unsur nitrogen (N) yang memiliki potensi untuk dijadikan pupuk kompos. Unsur nitrogen ini merupakan unsur makro dan dibutuhkan oleh tanaman untuk pertumbuhan dan pembentukan klorofil. Maka dari itu kami melakukan sosialisasi untuk pemanfaatan daun kering untuk menjadi pupuk kompos.

Manfaat pupuk kompos untuk tanaman adalah:

 

  1. Meningkatkan kesuburan tanah
  2. Memperbaiki struktur dan karakteristik tanah
  3. Meningkatkan kapasitas serap air tanah
  4. Meningkatkan aktivitas mikroba tanah
  5. Menyediakan hormon dan vitamin bagi tanaman
  6. Menekan pertumbuhan/serangan penyakit tanaman
  7. Meningkatkan retensi/ketersediaan hara di dalam tanah

Langkah – Langkah pembuatan kompos berbahan dasar daun kering adalah dengan menyiapkan daun kering, M4, mollase tebu, air cucian beras dan karung atau trash bag.Lalu Langkah Langkahnya sebagai berikut:

· Siapkan air cucian beras lalu campurkan m4 dan mollase lalu diamkan selama 3 hari.

· Setelah 3 hari siapkan daun kering yang sudah dikumpulkan menggunakan trash bag atau karung.

· Lalu siramkan tumpukan sampah daun kering menggunakan air cucian beras yang sudah di diamkan selama 3 hari.

· Siramkann tumpukan sampah selama 3 hari sekali selama 3 – 8 minggu tergantung ukuran daun kering tersebut.

· Setelah itu pupuk kompos siap digunakan.

Dengan pemanfaatan sampah daun kering ini diharapkan dapat menggurangi sampah daun kering supaya tidak dibakar yang akan menyebabkan polusi udara di sekitar kita dan bisa bermanfaat bagi tumbuhan.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image