Putri Vania Iftatunnisa
Lolos Tingkat Nasional, Tim PKM PM UMJ Mengadakan Pelatihan QR Code
Teknologi | 2023-09-16 10:35:13
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta telah mencatat prestasi dengan berhasil lolos ke tingkat nasional dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Program ini dibuat oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) melalui Belmawa (Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan).
Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 23 Jakarta menyambut pelaksanaan pelatihan penggunaan absensi digital QR Code berbasis website untuk efisiensi kehadiran siswa, kegiatan ini diinisiasi oleh Tim PKM PM Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) yang terdiri dari lima anggota: Muhammad Haykal Andana, Anggita Candra Adnaneswari, Muhamad Daffa, Putri Vania Iftatunnisa, dan Rafli Erizakly bertujuan untuk merealisasikan program kreativitas mahasiswa pengabdian kepada masyarakat.
Kepala sekolah MTsN 23 Jakarta Bapak H. Muhamad Zubad, S.Ag, M.Pd. I, memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan sistem absensi digital berbasis QR Code. Penggunaan teknologi ini diharapkan akan membantu sekolah dalam meningkatkan efisiensi dalam mengoptimalkan pengawasan kehadiran siswa.
Pelatihan dilaksanakan pada tanggal 1 September 2023 dihadiri 13 orang guru MTsN 23 Jakarta. Peserta mendapatkan pelatihan tentang penggunaan sistem absensi digital berbasis QR Code melalui website yang telah disiapkan oleh Tim PKM PM UMJ. Muhamad Daffa, seorang mahasiswa Teknik Informatika UMJ, memimpin sebagai pemateri utama, membagikan pengetahuannya tentang pengembangan website berbasis QR Code dan cara efektif menggunakannya untuk manajemen kehadiran siswa. Anggita Candra Adnaneswari, mahasiswi Ilmu Komunikasi berperan sebagai moderator dalam acara tersebut serta memastikan pemahaman para peserta tentang penggunaan teknologi ini. Putri Vania Iftatunnisa, mahasiswi Ilmu Komunikasi menjadi pembawa acara yang membantu menjalankan acara dengan lancar dan memastikan peserta dapat mengikuti materi dengan baik.
Program pelatihan ini contoh nyata tentang bagaimana teknologi dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pendidikan. Hal ini menggambarkan bagaimana perguruan tinggi dapat berperan aktif dalam menciptakan perubahan positif dalam masyarakat melalui inovasi teknologi. “Kami berharap bahwa sistem absensi digital berbasis website ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi MTsN 23 Jakarta," kata Haykal ketua tim PKM PM UMJ.
Keberhasilan pelatihan ini menunjukkan bahwa melalui kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga pendidikan, teknologi dapat menjadi alat yang kuat untuk meningkatkan pendidikan. Semoga program semacam ini akan terus tumbuh dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi pendidikan di Indonesia.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
