Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Hasan Albana

Modal Seorang Pemimpin Menjelang Tahun Politik 2024

Politik | 2023-09-05 20:05:18
Source: BiografiKu.com

Mbah Kita KI HAJAR DEWANTARA (KHJ) Super Istimewa

MBAH KI HAJAR DEWANTARA BERKATA :

Sifat-sifat yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin sebagai berikut :

1. Tetep, teteg, antep lan mantep

Sifat-sifat yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin sebagai berikut :

1. Tetep, teteg, antep lan mantep

Tetep artinya memiliki ketetapan pendapat dan pikir kalau sesuatu itu telah diyakininya. Tidak mudah termakan isu, tidak mudah diombang ambingkan oleh sesuatu yang lain. Sikapnya tegas. Apabila mengatakan dan meyakini sesuatu sebagai sebuah kebenaran, akan terus dilaksanakan. Pikirannya tidak cepat berubah. Dalam hal ini beliau menegaskan, ‘pikiran yang diyakini kebenaranannya, itu harus dilaksanakan dalam satuan tugasnya, dengan sikap cinta kasih penuh kelembutan dan pegertian.”

Teteg artinya tidak tergoyahkan oleh godaan atau rayuan apa pun. Godaan dan rayuan yang sering menjatuhkan karier seseorang adalah harta, wanita, dan kedudukan. Terlalu berambisi terhadap harta, dapat menimbulkan berbagai tindakan negatif, dapat melakukan korupsi, penyalahgunaan anggaran, dan lain sebagainya. terlalu ambisi pada suatu kedudukan tertentu dapat menimbulkan persaingan yang tidak sehat dan menimbulkan masak sebelum waktunya. Rayuan wanita, menimbulkan kerusakan pribadi, keluarga, dan karier seseorang.

Antep artinya berisi, berilmu, berpengetahuan. Setiap kesempatan pemimpin harus belajar apa saja untuk bekal pergaulan dan keberhasilan kepemimpinannya.

Mantep artinya yakin dengan seyakin yakinnya bahwa apa yang dilakukannya adalah benar dan baik. Dalam penugasan, di tempat mana pun ditugaskan harus mantep, siap berangkat.

2. Ngandel, kendel, kandel, lan bandel

Ngandel artinya percaya, iman, dan takwa

Kendel artinya berani. Apa yang dikatakan benar ya benar, salah ya salah. Konsekuen dan berani mengambil keputusan

Kandel artinya penuh ilmu, penuh pengetahuan, matang jiwanya. Juga, tabah hatinya sehingga dapat mengatasi segala persoalan.

Bandel artinya tawakal, percaya diri, dan tidak mudah takut. Tidakh mudah putus asa apap pun rintangannya. Tabah menghadapi godaan apapun.

3. Ning, neng, nung, lan nang

Ning artinya suci, ikhlas, segala tindakannya tanpa pamrih

Neng artinya tenang pikirannya, niatnya baik, suci, diam

Nung artinya kuat, tahan bantingan, ulet, sanggup melakukan tugas yang berat

Nang artinya menang, optimis akan membawa kemenangan

4. Ing ngarso sung tulada, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani

Ing ngarso sung tuladha artinya setiap pemimpin wajib member suri teladan yang baik kepada bawahannya. Ia harus jadi panutan atau contoh yang baik

Ing madya mangun karsa artinya iktu bergiat serta mennggugah semangat di tengah tengah bawahannya

Tut wuri handayani artinya memengaruhi dan member dorongan dari belakang kepada bawahannya

sumber bacaan / buku : Barnawi --> Kinerja guru Profesional

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image