Cara Mengambil Foto KTP Indonesia di Rumah?
Teknologi | 2023-08-25 16:58:09Pengambilan foto KTP Indonesia yang benar merupakan hal yang penting saat mengajukan berbagai dokumen, seperti paspor, visa, atau kartu identitas. Berikut beberapa langkah untuk membantu Anda mengambil foto KTP Indonesia.
Ikhtisar persyaratan foto KTP Indonesia
- Ukuran: 20mm X 30mm
- Latar Belakang: Merah atau Biru
- Posisi kepala: Tampilan jarak dekat dari kepala dan bahu sehingga wajah menutupi sebagian besar foto; terpusat dan menghadap ke depan, dengan ekspresi netral dan mulut tertutup; kepala harus lurus dan tidak miring.
- Persyaratan wajah: Tidak boleh tersenyum, mengerutkan kening, atau mengangkat alis.
- Aksesori: Penutup kepala yang dikenakan untuk tujuan keagamaan diperbolehkan.
Cara mengambil foto KTP yang bagus di rumah?
Siapkan dokumen yang diperlukan: Sebelum mengambil foto KTP, pastikan Anda sudah menyiapkan dokumen yang diperlukan. Bisa berupa fotokopi Kartu Keluarga, surat pengantar RT dan RW, fotokopi KTP sebelumnya jika diperpanjang.
Temukan lokasi yang cocok: Pilih area yang cukup terang dengan latar belakang polos. Disarankan untuk menggunakan latar belakang merah atau biru. Gunakan latar belakang biru jika lahir pada tahun genap, atau latar belakang merah jika lahir pada tahun ganjil. Pastikan latar belakangnya seragam, polos, dan bebas bayangan
Minta bantuan: Lebih baik meminta orang lain untuk mengambil foto Anda untuk memastikan kualitas yang lebih baik dan kesesuaian dengan spesifikasi. Mereka dapat membantu Anda memposisikan kamera dengan benar dan menangkap detail yang diperlukan
Ikuti persyaratan ukuran: Ukuran foto KTP mungkin berbeda-beda tergantung dokumen yang Anda ajukan. Misalnya foto KTP Indonesia biasanya berukuran 20x30 mm. Pastikan foto Anda memenuhi persyaratan ukuran dan dimensi spesifik yang disediakan oleh otoritas terkait.
Posisikan kepala Anda dengan benar: Pastikan kepala Anda berada di tengah dan menghadap ke depan. Kepala harus lurus dan tidak miring. Pertahankan ekspresi netral dengan mulut tertutup. Foto harus menampilkan kepala dan bahu Anda secara close-up, dengan wajah menutupi sebagian besar bingkai.
Hindari aksesori: Secara umum, aksesori seperti kacamata tidak diperbolehkan kecuali diperlukan karena alasan medis. Namun, penutup kepala yang dikenakan untuk tujuan keagamaan mungkin diperbolehkan.
Ambil beberapa foto: Ambil beberapa foto untuk memastikan Anda memiliki pilihan untuk dipilih. Periksa setiap foto untuk kejelasan, pencahayaan yang tepat, dan kesesuaian dengan spesifikasi. Pilih foto terbaik yang memenuhi semua persyaratan
Cetak dan simpan foto: Setelah Anda memilih foto yang sesuai, Anda dapat mencetaknya di rumah atau menggunakan layanan online untuk membuat versi foto yang dapat dicetak. Pastikan untuk menyimpan salinan digital foto tersebut untuk referensi di masa mendatang.
Ingatlah untuk memeriksa persyaratan spesifik untuk dokumen yang Anda ajukan, karena mungkin berbeda-beda. Disarankan untuk berkonsultasi dengan pedoman yang diberikan oleh otoritas terkait atau menggunakan alat online yang membantu dalam membuat foto KTP yang sesuai.
Bisakah saya memakai riasan di foto KTP?
Belum ada informasi spesifik mengenai boleh tidaknya riasan pada foto KTP Indonesia. Namun, disarankan untuk menjaga riasan tetap sederhana dan alami untuk memastikan kepatuhan terhadap spesifikasi. Hindari riasan tebal atau aksesori yang dapat mengaburkan fitur wajah atau mengubah penampilan Anda. Penting juga untuk memastikan bahwa foto tersebut memenuhi persyaratan spesifik, seperti ukuran, warna latar belakang, dan kualitas cetak, untuk menghindari penundaan atau penolakan dalam proses lamaran.
Bisakah saya menggunakan selfie sebagai foto KTP Indonesia?
Tidak, berdasarkan persyaratan resmi, tidak disarankan menggunakan foto selfie sebagai foto KTP Indonesia. Inilah alasannya:
Persyaratan Khusus: Foto KTP Indonesia memiliki spesifikasi ketat mengenai ukuran, latar belakang atau posisi kepala. Persyaratan ini mungkin tidak sejalan dengan sifat selfie yang biasa-biasa saja.
Kualitas dan Akurasi: Foto paspor dan KTP biasanya memerlukan gambar berkualitas tinggi dengan definisi fitur wajah yang jelas dan representasi warna yang akurat. Selfie mungkin tidak selalu memenuhi standar ini, karena sering kali diambil dalam suasana santai dan mungkin tidak memberikan kejelasan dan keakuratan yang diperlukan untuk tujuan identifikasi resmi.
Pendekatan Profesional: Umumnya disarankan agar foto KTP diambil oleh fotografer profesional atau menggunakan pembuat foto KTP online yang khusus membuat foto paspor dan KTP yang sesuai. Layanan ini memastikan bahwa foto memenuhi spesifikasi yang diperlukan dan memberikan peluang penerimaan terbaik.
Menutup pikiran
Dengan mengikuti langkah-langkah berikut, Anda dapat memastikan bahwa foto KTP Indonesia Anda memenuhi spesifikasi yang diperlukan dan meningkatkan peluang keberhasilan pengajuan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.