
Novel Ganjil Genap: Antara Luka, Kecewa dan Pengharapan
Sastra | Tuesday, 22 Aug 2023, 13:28 WIBGimana ya rasanya diputusin setelah 13 tahun pacaran? Udah gitu alasannya karena udah gak cocok lagi. Hello... Kemana aja selama ini, kenapa baru sekarang bilang gak cocoknya?
Kira kira begitulah perasaan yang dialami oleh tokoh sentral dalam novel yang satu ini.
Sebelum lanjut, mari kita simak sinopsis Novel Ganjil Genap.

Sinopsis Novel Ganjil Genap
Gimana rasanya diputusin setelah pacaran lebih dari 13 tahun?
Hidup Gala yang mendadak jomblo senakin runyam ketika adiknya kebelet nikah! gala bertekad pantang lajang menjelang umur kepala tiga. Bersama tiga sahabatnya, Nandi, Sydney dan Detira, strategi pencarian jodoh pun disusun. Darat, udara bahkan laut "disisir" demi menemukan pria idaman.
Akankah Gala berhasil menemukan pasangan? Menggenapi hari-hari ganjilnya?
Identitas Buku
Judul: Ganjil Genap
Genre: Comedy-Romance
Penulis: Almira Bastari
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit: 2020 (cet 3)
Jumlah Halaman: 342
ISBN: 9786020638010
Daftar Pustaka: Bastari, Almira. (2020). Ganjil Genap. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta
Plot dan Alur Novel Ganjil Genap
Novel Ganjil Genap yang dikarang oleh Almira Bastari ini menggunakan alur maju. Sementara itu tokoh sentral novel ini bernama Gala.
Gala harus menelan kenyataan pahit setelah hubungannya dengan Bara, pacarnya, kandas di usia hubungan yang ke-13. Durasi hubungan yang mestinya sedang dalam fase pembicaraan ke arah yang lebih serius ini justru berakhir di persimpangan, antara pernikahan dan keruntuhan.
Usianya sudah tidak muda lagi, yap 29 tahun. Satu tahun lagi menginjak usia kepala 3.
Di samping itu, adiknya yang berusia 22 tahun justru hendak merencanakan jenjang hubungan yang lebih serius dengan pacarnya, dan segera melakukan lamaran dan menentukan tanggal pernikahan.
Keadaan Gala terjepit, karena biar bagaimanapun ia tifak ingin dilangkahi oleh adiknya, Gisha. Kondisi tersebut membuat ia berusaha menemukan jodoh secepatnya, dan hal ini yang menarik perhatian para pembaca.
Ia bersama 3 sahabatnya, Nandi, Sydney, Detira, membantunya untuk mensiasati dan merencanakan strategi menemukan pasangan yang tepat sebelum masuk ke usia 30 nya. Perjalanannya mencari pasangan pun tidak bisa dibilang mulus. Ia memang banyak menemukan pria-pria yang menarik perhatian, namun diantara mereka terdapat hal-hal yang membuatnya ilfeel.
Salah satu diantaranya adalah bertemu lelaki yang dalam setiap obrolannya membahas masa lalu. Yap mantan.
Enggak banget kan???
Banyak hal lain dan keunikan lain, dari orang-orang yang tokoh Gala temui. Namun tentu, tidak akan di spill disini.
Catatan Lainnya
Novel ini ditulis dengan bahasa kekinian, dengan gaya khas anak muda, dan itu menjadi nilai plus tersendiri, karena pembaca menjadi lebih mudah mengerti dan membuat pembaca seolah masuk ke dalam dunia fiksi penceritaan novel ini.
Selain gaya penceritaannya yang luwes, novel ini juga membawa keresahan seorang wanita yang kerap kali dihadap-hadapkan kepada stereotipe 'semakin berumur, semakin sulit mendapatkan jodoh'
Walaupun stereotipe tersebut muncul dengan merujuk pada kecenderungan laki-laki yang mencari dan memilih pasangan yang umurnya jauh lebih muda.
Jadi bisa dibilang cerita fiksi yang dituliskan dalam novel ini akan membuat banyak orang merasa related dengan emosi dan situasi penceritaan. Sekaligus mencoba mengingatkan bahwa segala macam kemungkinan dalam hubungan percintaan bisa terjadi.
Menurut catatan saya sebagai pembaca. Novel ini mencoba memberikan prespektif bahwa mencari jodoh itu memerlukan usaha, gak bisa tuh cuma diam di rumah scroll sosmed lalu tiba-tiba muncul pangeran atau bidadari.
Gak bisa juga cuma rebahan dan berharap pas bangun ada sebuah keajaiban.
Menikah memang bukan soal usia, namun bukan berarti mengabaikan sisi lainnya, seperti halnya meningkatkan value diri, sehingga relaif siap dari segala aspek kehidupan.
Novel ini saya tuntaskan dalam kurun waktu 5 jam 30 menit, selama rentang satu minggu. Jadi bisa dibilang Novel Ganjil Genap ini bukanlah fiksi yang ngejelimet.
Novel Ganjil Genap ini, sudah memasuki fase cetakan ke-3 pada tahun 2020 lalu. Namun tidak usah khawatir, karena kalian masih bisa mencarinya di Gramedia maupun toko buku kesayangan lainnya.
Selain itu kalian juga bisa meminjam dan membacanya secara gratis dengan mengunjungi perpustakaan daerah maupun Perpustakaan Nasional.
Khusus Perpustakaan Jakarta (Cikini) buku ini tersedia dan dapat dicari dengan kode panggil (call number): 813 ALM g
Sementara di Perpustakaan Nasional buku ini tersedia dan dapat dicari dengan kode panggil (call number): 899.213 ALM g
Buat kalian yang sering ke Perpustakaan Nasional, dan ingin mencari bahan bacaan fiksi, kalian bisa melihat rekomendasi dan ulasannya melalui artikel ini: Novel Yang Wajib Dipinjam Ketika Pergi Ke Perpusnas
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.