Kamaruddin
Mitigasi Risiko Kecelakaan di Pantai, Tim Lifeguard Aceh Ikut Training di Bali
Gaya Hidup | Wednesday, 07 Jun 2023, 20:08 WIB
Banda Aceh - Tim Lifeguard Aceh mengirimkan dua pengurus Lifeguard Pantai Babah Kuala Lhoknga, Aceh Besar untuk mengikuti Training Lifeguard yang dilaksanakan di Pantai Legian Bali mulai 30 Mei hingga 3 Juni 2023.
Training Lifeguard diadakan oleh Internasional Life Saving (ILS) yang bekerja sama dengan Balawista Badung Provinsi Bali. Kegiatan ini ditujukan guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam mitigasi risiko kecelakaan di kawasan wisata Pantai.
Ketua Tim Lifeguard Aceh, T. Ayatullah Bani Baet, mengatakan program tersebut diikuti oleh 20 peserta dari sejumlah kabupaten/kota seperti Medan, Padang, Cimaja, Banyuwangi dan Denpasar. Mereka diberi pembekalan teori dan pelatihan praktek dari Instruktur Balawista Badung Provinsi Bali.
“Pelatihan ini kami ikut agar dapat melakukan training selanjutnya kepada yang bertugas di pesisir pantai khususnya di Lhoknga dan Leupung yang setiap tahun menelan korban tenggelam dilaut karena kekurangan SDM dalam melakukan pertolongan di kawasan wisata di Aceh,” kata T. Ayatullah.
“Kegiatan Ini kami ikuti merupakan inisiasi dari kami Tim Lifeguard Aceh, kami ingin untuk high season atau apapun bisa zero accident di kawasan wisata pantai,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Koordinator Lifeguard Pantai Babah kuala Gampong Mon Ikeun, Aceh Besar, Haikal, menilai pentingnya kegiatan pelatihan ini, sebab angka kecelakaan di kawasan wisata dipantai terbilang cukup tinggi.
“Pada tahun 2020 sampai dengan 2022 puluhan korban terjadi di pantai Leupung, Lhoknga dan Lampuuk. Oleh sebab itu perlu SDM yang mumpuni agar mewujudkan wisata yang aman dan nyaman bagi masyarakat,” ungkap Haikal.
Ketua Selancar Aceh, Dery Setyawan, mengatakan kegiatan ini sangatlah penting, karena jumlah pengunjung atau wisatawan sudah sangat meningkat apalagi memasuki musim liburan anak sekolah dan dayah aktivitas wisata sangat tinggi.
“Apalagi setelah lebaran nanti, pasti kunjungan wisatawan lebih membludak lagi. Tentunya keamanan dan keselamatan wisatawan perlu kita utamakan. Ini sebenarnya menjadi tugas pemerintah untuk menjaga kondusivitas,” tegas Dery.
Sementara itu, lanjutnya, peran Pemerintah Aceh dan Aceh Besar khususnya dalam meningkatkan SDM dalam penanganan keamanan pantai sangat rendah sekali, tidak ada perhatian Pemerintah Aceh Besar untuk membantu Tim Lifeguard dalam mengikuti kegiatan pelatihan ini.
“Pemerintah akan sibuk dan turun lagi ke lokasi pada saat ada kejadian musibah lagi,” tutur Dery.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
