Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Anisa Ramandia

Kebun Raya Bogor Masih Menjadi Tempat Favorit untuk Bersiwata, Apa Kata Mereka?

Wisata | Saturday, 03 Jun 2023, 19:14 WIB
kebun raya Bogor, Dokumen pribadi
kebun raya Bogor, Dokumen pribadi

Bogor- Kebun raya Bogor selalu menjadi liburan favorit bagi para pelancong. Sebuah lahan luas dengan pohon rindang yang menyejukan mata. Suasana menenangkan di tengah hiruk pikuk kota bogor yang sibuk. Beraneka tanaman tumbuh disana, suasana asri dan hijau tentu menjadi pilihan banyak orang untuk melepas penat dari kehidupan yang berat. Kebun raya Bogor seolah menjadi obat mujarab bagi sebagian manusia ketika ingin mengisi ulang daya tubuh.

Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di kebun raya bogor. Ada ratusan rusa yang bias kita lihat secara dekat. Berbagai kegiatan seperti belajar sejarah,, piknik, dan bahkan taman taman menarik yang bias kita kunjungi. Banyak tempat menarik dari kebun raya Bogor yang bisa kita eksplor. Terdapat juga tempat penyewaan sepeda bagi kalian ingin sedikit menghemat energi kalian atau ketika kalian malas berjalan.

Selain tanaman ada juga makam belanda hingga berbagai monumen yang bisa kita kunjungi. Selain itu bila kita membawa anak anak kita dapat mengajak mereka untuk melihat rusa yang hidup di sana. Sangat menarik dan pengalaman unik bisa melihat rusa dari dekat, bahkan tidak pernah sedekat ini di kebun binatang sekalipun.

Ada banyak pintu masuk kebun raya ini. Sehingga sangat memudahkan pelancong untuk mengakses tempata ini.

Dengan tiket yang terjangkau tentu saja tempat ini menarik banyak peminat. Namun beberapa kekurangan adalah tiket parkir di dalam yang tergolong mahal dan kita harus membayar lagi tiket perorangan setelahnya. Hingga mungkin tempat ini kurang direkomendasikan bila Anda yang membawa kendaraan dan merasa keberatan dengan tiket parkir di dalam yang cukup mahala yaitu 50 ribu per mobil dan belum tiket masuk untuk orang orangnya.

Ada banyaknya biaya untuk memasuki tempat ini menjadi salah satu hal yang membuat kembali berpikir sebelum mengunjunginya. Tiket masuk per orang untuk masuk ke kebun raya bogor adalah rp. 15.500 untuk domestik dan international pada hari weekday. Sedangkan pada weekend tiket masuk nya adalah Rp. 25.500. tiket masuk untuk sepeda berkisar Rp. 15.000 untuk weekday dan Rp. 20.000 untuk weekend. Sedangkan biaya parker untuk motor adalah Rp. 5000 dan Rp. 50.000 untuk mobil.

Namun ada solusi lain bila tak ingin membayar Rp. 50.000 untuk mobil, kalian bisa memarkirkan kendaraan kalian di luar kebun Raya Bogor. Ada Sebuah Mall di dekat sana yang bisa kalian manfaatkan untuk parkir.

Namun meski begitu kebun raya bogor tetaplah menarik banyak peminat. Seperti ibu satu ini. Bu tati menjabarkan pendapatnya mengenai kebun raya bogor beserta fasilitas nya. Bu Tati menjabarkan bahwa “tempat ini bagi saya tempat yang begitu sejuk, indah pikiran jadi tenang kita bisa berekreasi bersama keluarga dengan alam yang masih alami”

Selain itu menurutnya ada beberapa kekurangan tempat ini seperti jarak musholla dan kebersihan toilet. Baginya musholla yang terdapat di kebun raya bogor cukup jauh sehingga menylitkan Bu tati ketika hendak beribadah ketika berwisata disini.

Kebun raya Bogor tak hanya menguntungkan bagi para pengunjung namun juga bagi para pedagang yang mengadu nasib disana. Sepeeti pak ade yang memberitahu saya bahwa dengan adanya kebun ini memnatu perekonomian keluarganya.

“kalau buat saya lumayan menguntungkan cuman dalam kondisi sekarang lagi susah uang kayaknya” ujarnya. Ia menambahkan ketika bahwa pembeli saat ramai namun adakalanya pembeli tidak seramai biasanya. Faktor utamanya adalah perbaikan jalan.

Bagaimana menurut kalian? Apakah kebun raya bogor merupakan tempat wisata favorite kalian? Apakah tempat ini worth the hype bahkan setelah bertahun tahun di dirikan?

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image