Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Rukhil julianto

Media Sosial sebagai Ladang Dakwah di Era Digital

Agama | 2023-05-31 17:45:04
https://sorogan.id/wp-content/uploads/2021/07/Ilustrasi_DakwahDigital.jpg

Era digital memberikan pengaruh yang besar bagi masyarakat, dan informasi mudah diakses, meskipun sering terjadi bias informasi. Ruang digital telah mengikis batasan geografis antar manusia. Manusia berinteraksi secara bebas dan terbuka di sini, khususnya dalam ranah agama.Dengan menggunakan pendekatan misi kualitatif dan multikulturalisme sebagai kerangka teori, ini menjelaskan hakikat misi, yaitu esensi misi multikultural dalam ruang digital. Hasil ini menunjukkan bahwa perkembangan perdamaian, kemanusiaan, cinta dan ilmu Islam yang disebarluaskan melalui platform digital menjadi isu yang terus meningkat.

Media berperan dalam menyampaikan informasi, paling tidak dalam hal empati yaitu efektifitas, efisiensi, spesifisitas dan motivasi. Media memfasilitasi penyampaian informasi sebagai sarana percepatan kedatangan informasi. Penggunaan media dalam Islam dimaksudkan untuk mempermudah penyampaian pesan-pesan keagamaan agar secara serentak dapat menjangkau masyarakat luas dengan lebih cepat, melalui media komunikasi yang modern, hal ini lebih dimungkinkan daripada komunikasi (teknis) non media. Pada saat yang sama, media dapat berperan membimbing ummat, menyerap ajaran Islam dengan mudah diperoleh, dan pada gilirannya dapat mengubah perilaku pengikutnya.oleh sebab itu penggunaan media dengan baik sangatlah penting untuk metode dakwah di era digital.

Dakwah di era digital.

Dakwah adalah proses penyampaian informasi tentang ajaran islam dengan tujuan untuk merubah sikap dan tingkah laku seseorang supaya lebih baik lagi. Dulu, kerja dakwah Islam hanya sebatas mendatangani dari pintu ke pintu masyarakat Islam, saat ini kegiatan dakwah dilakukan dengan berbagai cara,strategi, dan media sebagai alat untuk memajukan dan menyempurnakan Media komunikasi yang ada, apa yang diwartakan oleh generasi milenial sekarang Harus memiliki banyak unsur virtualnya.

Generasi digital sekarang yang sangat bergantung pada teknologi seperti menggunakan smartphone,laptop,ipad dan sebagainya membuat media sosial ini bagian yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.mereka lebih sering menghabiskan waktu waktu mereka dalam sehari bersama dengan teknologi mereka daripada bersama teman atau anggota keluarga mereka.tentu inilah yang bisa dimanfaatkan oleh beberapa orang atau komunitas keagamaan untuk menyebarkan dakwah mereka melalui media sosial seperti Whatsapp,Instagram,Facebook dan lain sebagainya.Dakwah tentunya harus berpedoman pada rahmatan lil alamin dan juga lebih menarik lagi apabila disebar melalui media sosial.selain media sosial juga ada berbagai metode lainnya dalam menyebarkan dakwah secara digital ini,seperti hal nya banyak hiburan sekarang yang mengandung unsur keagamaan seperti sinetron islami,music islami,dan juga beberapa karya tulis yang mengandung unsur islami juga.kemajuan teknologi juga diharapkan supaya banyak masyarakat tidak terpecah belah dan tidak terjadi penindasan baik dalam segi politik,ekonomi maupun sosial keagamaan.dampak negatif dari teknologi pun sudah banyak terjadi.banyak dari individu-individu menyalahgunakan teknologi ini untuk melakukan hal kejahatan yang merugikan pihak lain.oleh karena itu,penggunaan teknologi yang baik sangatlah penting di era digital ini supaya kita tidak asal asalan dalam menerima informasi dan juga dalam bertindak.Dakwah di era digital tentunya berkembang dengan cepat,karena teknologinya pun semakin maju.misalkan ketika ada suatu ceramah di tempat tertentu,kemudian ada yang merekam dan memabagikan hasil rekamannya tersebut ke media sosial maka tentunya ceramah tersebut bisa tersebar dengan cepat,luas dan tentunya bisa didengar oleh banyak orang lagi.tidak hanya ceramah,konten dakwah generasi digital harus banyak unsur virtualnya.misal quote,meme,komik ataupun video yang sekarang trending dengan tren vlog.banyak pemuda sekarang menggunakan media sosial untuk menonton video daripada untuk bersosialisasi.dengan begitu,peluang bagi portal media islam harus menyajikan dakwah dalam bentuk yang menarik.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

Terpopuler di

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image