Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Alya Sabrina Marwah

Kesehatan Mental Mahasiswa: Tantangan dan Dampaknya Terhadap Kesejahteraan

Pendidikan dan Literasi | Wednesday, 31 May 2023, 10:29 WIB

Kesehatan mental merupakan aspek penting dalam kesejahteraan individu, termasuk mahasiswa. Mahasiswa sering menghadapi berbagai tantangan dan tekanan yang dapat berdampak negatif pada kesehatan mental mereka. Artikel ini akan membahas tantangan kesehatan mental yang dihadapi oleh mahasiswa dan dampaknya terhadap kesejahteraan mereka.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan mental mahasiswa seperti ketidakseimbangan antara kehidupan akademik dan non-akademik, tekanan akademik dan stres, serta kurangnya dukungan sosial. Adanya dampak kesehatan mental yang tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan hal seperti penurunan performa akademik, kualitas hidup yang buruk, dan resiko tinggi terhadap perilaku merugikan diri.

Penanggulangan dan Pencegahan Kesehatan Mental Mahasiswa antara lain : 1. Peningkatan Kesadaran dan Pendidikan 2. Penyediaan Dukungan Sosial yang Kuat3. Penanganan Gangguan Kesehatan Mental secara Holistik

Gambar 1. Pentingnya Kesehatan Mental. Dikutip dari Ners Unair - Universitas Airlangga.

Artikel ini menggarisbawahi pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental mahasiswa. Dengan memahami tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa dan dampak negatif yang mungkin terjadi akibat masalah kesehatan mental yang tidak ditangani, upaya yang tepat dapat dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan mahasiswa. Pendekatan holistik yang mencakup pendidikan, dukungan sosial, dan penanganan gangguan kesehatan mental secara efektif diharapkan dapat membantu.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image