Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ananda Andrea

Serunya Pertama Kali Praktik di Rumah Sakit bagi Mahasiswa Kedokteran

Edukasi | Friday, 26 May 2023, 02:02 WIB
Kunjungan pertama kali ke rumah sakit Dr. Soetomo.

Sebagai mahasiswa dengan program studi kedokteran semester genap, saya dan teman-teman seangkatan pertama kali melakukan praktik di Rumah Sakit Dr. Soetomo. Namun, sebelum itu kami akan diberikan persiapan dan pengetahuan mengenai materi dasar kedokteran. Praktek yang kami lakukan di rumah sakit akan disesuaikan dengan materi yang telah kami lakukan, seperti bagaimana mengukur tanda vital, melakukan anamnesis dan sambung rasa dengan pasien, serta pemeriksaan lainnya. Hal tersebut tentunya akan membantu kami saat pertama kali praktik klinik di rumah sakit karena kami tidak didampingi oleh siapapun saat di lapangan, akan tetapi langsung bertemu dengan dokter yang bertugas di rumah sakit tersebut.

Pertama, kami berkumpul terlebih dahulu pada pukul 8 pagi di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Setelah itu, kami diberi arahan terlebih dahulu sesuai dengan kelompok yang telah dibagi sebelumnya. Pada saat itu, ada anggota kelompok kami yang terlambat sehingga kelompok kami berangkat terakhir. Setelah dirasa lengkap, kami pun segera melewati jembatan penyebrangan agar sampai di Rumah Sakit Dr. Soetomo.

Saat pertama kali sampai, kami berjalan menelusuri lorong rumah sakit yang panjang. Sedikit lelah, namun hal tersebut tidak sebanding dengan antusias kami terhadap pembelajaran di rumah sakit ini. Setelah menunggu sekitar 15 menit, kami pun bertemu dengan salah satu perawat dan diberi arahan untuk mengunjungi salah satu ruangan untuk dokter spesialis penyakit dalam. Kami pun segera masuk ke dalam ruangan karena kami telah ditunggu oleh dokter yang bertugas. Ketika masuk, kami diberi berbagai pertanyaan dan arahan serta masukan saat melakukan anamnesis serta sambung rasa. Kami membincangkan banyak hal mengenai hal-hal penting selama melakukan perbincangan dengan pasien. Saat itu dokter yang bertugas menerangkan pada kami dengan sangat baik, sangat jelas, dan tidak membosankan sehingga kami merasa materi yang disampaikan pun masuk dengan cepat.

Materi pembekalan yang pertama dimulai dengan sambung rasa. Setelah diberi arahan, kami langsung dibawa menuju salah satu ruangan pasien HIV yang dimana ruangan tersebut sangat tertutup dan luas. Saat itu kami diajarkan anamnesis yang benar, seperti apa saja yang perlu ditanyain saat pertama kali bertemu dengan pasien. Setelah itu kami diajak berkumpul untuk melakukan review mengenai apa saja yang telah dibahas sebelumnya. Saat itu, pasien yang kami anamnesa merasa tidak nyaman dengan kami sehingga ia kurang terbuka dengan kami, kekurangannya adalah ketidakjujuran pasien. Hal tersebut dikarenakan kami beranggotakan 11 orang sehingga sepertinya membuat pasien canggung saat ditanyakan.

Untuk itu, saya akan berbagi tips bagi adik tingkat ataupun kakak tingkat sebelum dan sesudah melakukan kunjungan ke rumah sakit. Tips dan trick bagi mahasiswa saat pertama kali berkunjung ke rumah sakit, adalah sebagai berikut:

 

  1. Makan dan minum sebelum mengunjungi rumah sakit. Hal ini dikarenakan lorong rumah sakit lumayan panjang dan menguras tenaga, sehingga diharapkan mahasiswa mengisi perut terlebih dahulu agar tidak pingsan di rumah sakit.
  2. Jangan terlambat, hal ini dikarenakan sebelum mengunjungi rumah sakit akan diberi masukan dan saran dalam beretika serta bertindak sehingga diharapkan kita mendengar semua petunjuk dari dosen agar tidak tersesat di rumah sakit nanti. Apapun alasannya jangan sampai datang terlambat, apalagi di hari pertama, karena akan meninggalkan kesan yang tidak baik untuk diri kita sendiri, kita akan ditandai sebagai orang yang tidak disiplin.
  3. Menggunakan jas laboratorium sebagai identitas mahasiswa.
  4. Gunakan masker penutup hidung dan mulut, tentunya ini merupakan hal wajib karena rumah sakit merupakan tempat penularan penyakit.
  5. Saat sampai di RS dan sesudah pulang dari RS, wajib mencuci tangan. Hal ini dikarenakan bakteri serta virus dari sesuatu yang tidak kita sadari di rumah sakit, bisa saja menempel.
  6. Sesampainya di rumah, langsung ganti baju Anda dan taruh bajunya di tempat kain kotor atau di mesin cuci.
  7. Mandi untuk membersihkan badan Anda.
  8. Jangan lupa untuk langsung buang masker dengan kondisi dilipat atau dibungkus dengan tisu ke dalam tempat sampah.

Dapat disimpulkan bahwa kita tidak perlu khawatir tersesat di rumah sakit karena pada umumnya saat kita melakukan pembelajaran praktik di rumah sakit akan melakukan contoh tindakan terlebih dahulu lalu dalam keterampilan medis, barulah akan diadakan proses tanya jawab serta diskusi bersama sesuai dengan kelompok masing-masing. Kemudian dilanjutkan dengan sesi praktik tindakannya dilakukan perorangan atau kelompok dengan pengawasan langsung oleh dokter di rumah sakit tersebut.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image