Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Fitri Khairunisa

Dihadang Team China, Badminton Indonesia Gagal Meraih Gelar Juara Sudirman Cup

Olahraga | Monday, 22 May 2023, 22:18 WIB
https://www.instagram.com/p/CsJb48qJvW7/?utm_source=ig_web_copy_link&igshid=MmJiY2I4NDBkZg==

Team badminton Indonesia terhenti diquarterfinal pada kejuaraam Sudirman cup 2023. Pada babak quarterfinal Indonesia tidak mampu mengalahkan juara bertahan yakni china, dengan skor 3-0 , Jum’at (19/5/23) malam.

Pada sektor pertama yakni sektor ganda campuran , Indonesia mampu menunjukkan kualitasnya dengan perolehan skor 21-13 pada set pertama , Rinov Rivaldy dan Gloria Emanuelle Widjaja adalah pasangan sektor ganda campuran Indonesia yang merupakan pasangan yang baru dipasangkan saat kejuaraan Sudirman cup ini. Pasangan ini mampu menunjukkan eksistensinya dengan smash mereka pada set pertama ini melawan pasangan china yakni Zheng Si Wei dan Huang Ya Qiong yang merupakan pasangan yang menduduki peringkat pertama dunia menurut BWF Rankings. Namun pada rubber games ,set 2 dan 3 Rinov dan gloria dikalahkan oleh pasangan china dengan skor 21-23 dan 11-21.

Dengan skor yang dihasilkan dari sektor pertama yakni sektor ganda campuran , Indonesia kalah dengan skor 1-0. Namun , permainan sektor pertama ini benar- benar menunjukan kualitas dari wakil masing- masing negara.

Permainan kedua adalah permainan sektor tunggal putra , Anthony Sinisuka Ginting atau yang sering di kenal ginting adalah perwakilan tunggal putra saat babak quarterfinal Sudirman cup. Di sektor ini ginting melawan perwakilan china yakni Shi Yu Qi yang menduduki peringkat 10 tunggal putra dunia menurut BWF Rankings. Pada permainan ini Shi Yu Qi menjunjukan keunggulannya dengan mengalahkan Ginting dengan skor 20-22 dan 14-21 . Saat permainan sektor tunggal putra ini , Ginting banyak melakukan human error. Dari sektor dua ini team Indonesia tertinggal 2-0 melawan China.

Sektor tunggal putri merupakan sektor ketiga pada pertandingan Sudirman cup ini, Georgia Mariska Tunjung ditunjuk menjadi perwakilan pada sektor ini. pada permainan ini Georgia cukup stabil bermain pada interval pertama pada game pertama , namun karena point Georgia yang terlalu dekat dengan lawan , maka pointnya tersusul . skor game pertama ini menghasilkan point 20 untuk indonesia dan 22 untuk china. Pada game kedua Chen Yu Fei memberikan tekanan terus menerus kepada Georgia , dan didapatkan point akhir permainan ini 12-21 , skor China lebih tinggi dari Indonesia.

Sektor ketiga ini merupakan penentu kelanjutan sektor empat yang di wakilkan oleh ganda putra yakni pasangan Fajar dan Rian , dan juga sektor terakhir oleh ganda putri yang diwakilkan oleh Apriani dan Fadia . Namun pada sektor ketiga Georgia dikalahkan oleh wakil dari China, hasil akhir menunjukan skor 3-0 untuk indonesia, yang mana menandakan Indonesia tidak bisa lanjut ke semifinal.

" maaf kami belum bisa memberikan yang terbaik untuk indonesia, namun kami tidak patah semangat, kami akan lebih baik lagi di kejuaraan selanjutnya." ucap kapten team indonesia, Fajar Alfian . Lewat story instagram badminton.ina , Fajar Alfian perwakilan Indonesia mengucapkan permintaan maaf untuk pendukung badminton Indonesia.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image