Orang Tua Berhutang Kehidupan yang Layak Kepada Anak
Parenting | 2023-05-14 13:46:28Keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat dimana orang tua menjadi tempat bernaung untuk anak-anak. Peran orang tua dalam tumbuh kembang anak baik fisik maupun mental sangat bergantung pada bagaimana peran orang tua di rumah. Salah satu hak anak yang harus dipenuhi oleh orang tua yaitu mendapatkan kehidupan yang layak. Sebagai orang tua yang dengan sadar memilih untuk mempunyai anak sudah menjadi kewajiban mereka untuk mempersiapkan kehidupan yang baik untuk anak mereka. Namun, yang menjadi permasalahan di masyarakat dimana anak tidak mendapatkan kehidupan layak sebagaimana yang seharusnya mereka dapatkan. Anak adalah manusia yang mempunyai keinginan, hak dan kewajiban yang setara dengan orang tuanya. Tidak ada istilah pengkerdilan untuk anak yang tidak mampu dan tidak memiliki kuasa untuk menuntut hak mereka sebagai anak.
Orang tua yang membesarkan anak bukan merupakan sebuah investasi masa depan karena tidak ada kata investasi pada konteks membesarkan anak. Upaya membesarkan anak yang telah dilakukan oleh orang tua memang merupakan hal yang seharusnya dilakukan oleh mereka sebagai kewajiban orang tua. Singkatnya adalah orang tua dengan sadar dan sepakat bahwa mereka akan membawa seorang manusia untuk lahir di dunia yang penuh dengan permasalahan, konflik dan tantangan tanpa persetujuan anak itu sendiri. Orang tua yang berhasil membawa anak ke dunia, maka mereka harus bertanggung jawab penuh terhadap seorang manusia yang mereka datangkan. Bentuk tanggung jawab yang dapat dilakukan oleh orang tua yaitu dengan memberikan kehidupan yang layak bagi anak. Jadi tidak ada istilah bahwa anak berhutang kepada orang tua karena penghidupan mereka melainkan orang tualah yang berhutang kepada anak karena telah mendatangkan mereka ke dunia ini. Pernyataan diatas mungkin akan sedikit kontra dengan orang yang masih mempunyai pemikiran konservatif, kolot dan close minded mengenai hubungan anak dan orang tua.
Salah satu contoh permasalahan orang tua yang tidak memberikan hak anak tersebut yang terjadi di lingkungan sekitar yaitu banyaknya anak yang mengemis di jalanan karena mereka tidak mendapatkan kehidupan yang layak dari orang tua mereka. Pemikiran kolot yang masih kerap terjadi di Indonesia ini yaitu statement bahwa banyak anak banyak rezeki. Memang benar setiap anak yang lahir ke dunia ini akan mendapatkan rezeki mereka sendiri, tetapi apakah orang tua dapat berpikir ke belakang bahwa sikap mereka untuk mempunyai banyak anak jika tidak dibarengkan dengan upaya mereka memberikan kehidupan yang baik hanya akan menyengsarakan anak mereka sendiri. Orang tua tidak boleh egois dan berpikir bahwa anak hanya cukup dilahirkan saja setelah itu rezeki akan datang dengan sendirinya. Anak yang mengemis di jalanan merupakan salah satu bentuk sikap ketidaktanggungjawaban orang tua. Dimana usia yang seharusnya untuk bermain atau belajar malah digunakan untuk bekerja layaknya manusia dewasa. Oleh karena itu, orang tua harus bijak dalam mengambil keputusan bahwa anak yang lahir harus mendapatkan kehidupan yang layak supaya dapat menjadi manusia yang berkualitas.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.