Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Nurul Resty Damayanti

Madrasah Terbaik Itu Ibu

Agama | Wednesday, 05 Apr 2023, 05:51 WIB
Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya,dan kita akan menjadi seorang ibu.Maka pantaskanlah diri kita untuk menjadi madrasah bagi anak-anak kita.

Seorang ibu mendidik anaknya sejak masih dalam kandungan melalui baca'an qur'an, perilaku,bahkan perasaan-perasaan yang dialaminya. Semua itu memberikan pengaruh secara psikologis. Anak yang dikandung seorang ibu yang pikirannya tidak tenang, kemungkinan akan tumbuh menjadi anak yang mudah gelisah.

Ibu yang sungguh-sungguh menjalankan peranan dengan baik adalah ibu yang menanamkan keimanan kepada anak.Mengenalkan Allah dan Rasulnya serta ibadah-ibadah lainnya.Ia pun menjadi guru bagi anak-anaknya baik perkataan maupun perbuatannya.

Iman dan takwa kepada Allah SWT merupakan modal yang harus dimiliki oleh seorang muslimah untuk menjadi seorang pendidik.Bagaimana mungkin ia mampu mendidik anak-anaknya ketika ia tidak memiliki pengetahuan yang baik dan ilmu yang memadai.Modal lain yang tak kalah pentingnya adalah do'a dan keikhlasan.Karena keridhoan Allah ada pada keridhoan orang tua.maka bagaimana mungkin seorang ibu yang baik tidak mendo'akan anak-anaknya?.

Banyak orang tua marah dan mengutuk tanpa sadar pada anaknya yang nakal dan sulit diatur.Banyak kalimat-kalimat kutukan yang tidak sadar diucapkan oleh seorang ibu.Ketuka hal itu terjadi,Allah pun murka kepada sang anak karena telah menyakiti hati ibunya.Oleh karena itu, seorang ibu yang baik hendaknya memiliki modal keikhlasan.Keridhoan dan do'a-do'a orang tua akan mengantarkan pada ridho Allah.Sehingga anak-anak kita mendapatkan keberkahan dan kebahagiaan dalam hidupnya.

Sabar dan tawakkal juga penting. Seorang ibu yang sabar tidak akan kehilangan kesabaran ketika anak-anak menguji kesabarannya.seorang anak adalah ujian yang dialami seluruh ibu dalam mendidik anak.Maka tetaplah bersabar,berdo'a,dan bertawakkal kepada Allah SWT.

Tapi kita harus ingat.sebagai seorang anak nantinya juga akan menjadi seorang orang tua. Maka perlakukanlah orang tuamu sebaik mungkin sebagaimana engkau ingin diperlakukan nantinya.Saling menghargai dan saling menyayangi akan menghasilkan keluargabyang sakinah mawadah warahmah insyaAllah.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image