Hafidz Muftisany
BSMI Salurkan Bantuan Makanan Siap Saji di Dapur Umum Hatay, Mampu Siapkan 15 Ribu Porsi Sehari
Filantropi | Monday, 20 Feb 2023, 11:26 WIB
Hatay -- Tim Aju BSMI Turki menyalurkan bantuan logistik dan makanan siap saji di wilayah Kisecik, Kota Antakya, Provinsi Hatay Turki pada Sabtu (18/2/2023) waktu setempat.
Ketua Tim Aju BSMI untuk Gempa Turki Muhamad Rudi mengungkapkan BSMI menyalurkan bantuan untuk dukungan dapur umum di posko pengungsian dan logistik terutama kebutuhan perlengkapan musim dingin.
Rudi menyebut, di lokasi ini sebuah sekolah yang masih berdiri digunakan sebagai posko induk yang melayani titik-titik pengungsian di sekitarnya.
Pengungsi belum banyak yang mampu memasak secara mandiri di tenda pengungsian sehingga kebutuhan makanan sehari-hari amat bergantung dari dapur umum yang dikelola.
"Dapur umum yang BSMI dukung mampu memasak 3.000 porsi sekali masak dan dalam sehari semalam bisa lima kali memasak sehingga 15.000 porsi dibagikan kepada para penyintas gempa Turki terutama di wilayah Hatay," ungkap Rudi langsung dari Hatay, Turki.
Penyintas bisa mendatangi dapur umum posko induk untuk mendapatkan makanan dan disediakan meja-meja untuk makan di tempat maupun dibawa ke tenda masing-masing.
Selain itu, tim BSMI juga membantu distribusi makanan menggunakan mobil-mobil dan membuka dapur keliling mendatangi titik-titik pengungsian dan para relawan yang bekerja.
"Jadi dari dapur induk di posko kita bawa makanan ini menggunakan mobil-mobil dan kita sebar ke banyak titik di kota Antakya. Layanan ini bisa diakses baik bagi penyintas gempa Turki maupun sukarelawan yang terus bekerja siang dan malam di daerah terparah di kota," ujar Rudi.
Rudi menerangkan, untuk satu mobil dapur keliling mampu membawa 700 porsi dan keluar dua kali sehari pada pukul 12.00 dan pukul 17.00 waktu setempat.
"Sementara untuk makan pagi kita kirim dalam bentuk sup-sup ke lokasi pengungsian. Hari ini memang bantuan makanan siap saji sangat dibutuhkan karena di kota terdampak paling parah 95 persen bangunan hancur dan tidak ada warung makan yang beroperasi," sebut Rudi.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
