Yang Boleh dan Tak Boleh di Turkiye

Serba Serbi  

Turkiye adalah salah satu negara tujuan untuk melanjutkan studi bagi orang Indonesia. Salah satu daya tariknya adalah tersedianya beasiswa penuh (fully funded). Namun negara di perbatasan Asia dan Eropa ini juga merupakan salah satu destinasi wisata yang menarik banyak kalangan untuk datang termasuk orang Indonesia.

foto : dok. republika.co.id

Nah, jika Sobat Calakan akan berkunjung ke negeri tersebut, pastikan Sobat tahu hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan atau dikatakan di sana seperti dikutip dari culturalatlas.sbs.com.au.

Disarankan Melakukan Ini

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

1. Luangkan waktu untuk menjalin hubungan baru dengan masyarakat lokal. Orang-orang Turki sedang untuk membuat para pendatang merasa nyaman di tempat mereka. Karena itu warga setempat sering mengundang tamu datang ke rumahnya, atau mengajak makan di restoran setempat atau bahkan menunjukkan kota mereka kepada para tamu, saat awal pertemanan. Sikap seperti itu sebaiknya diterima dengan baik. Jika sekiranya kita tak bisa memenuhi undangan mereka, kita harus memberikan alasan yang kuat untuk tidak menghadiri undangantersebut. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari perasaan bahwa mereka ditolak.

2. Hormati agama warga setempat dan berikan waktu bagi mereka untuk melakukan aktivitas agama mereka. Yang juga perlu diketahui adalah tidak semua orang Turkiye beragama Islam.

3. Sekiranya kita ingin memberikan kritik atau saran, lakukan dengan cara tidak langsung atau jika memungkinkan sampaikan melalui pihak ketiga. Saran atau kritik ini berkaitan dengan penilaian terhadap karakter orang Turkiye ataupun hal-hal terkait keluarga atau negara mereka. Sebagian orang akan merasa tidak suka dengan kritik yang disampaikan secara terbuka.

4. Kenakan pakaian yang sopan. Disarankan untuk mengenakan pakaian yang menutup kaki, dada dan bahu untuk memastikan bahwa kita memberikan kesan yang baik dan tidak mengundang perhatian yang berlebihan

Hindari Melakukan Ini

1. Jangan pernah merujuk Turki sebagai Arab atau berasumsi bahwa mereka bicara berbahasa Arab. Budaya Turkiye sangat berbeda dengan budaya Arab.

2. Banyak orang Turkiye memiliki rasa nasionalisme yang tinggi sehingga berhati-hatilah saat membicarakan negara mereka. Kritik yang dilakukan kepada negara mereka bisa berdampak sangat serius.

3. Jangan pernah mengkritik Mustafa Kemal Atatürk – the founding father dari Republik Turkiye. . Kesan dan kenangan mengenainya terus dipuja banyak orang.

4. Hindari untuk mengkrtik atau memberikan opini Anda dalam hal politik negara tersebut atau presiden mereka kecuali Anda memang memahami betul masalah tersebut.

5. Jangan berasumsi bahwa Muslim di Turkiye mengikuti intepretasi Islam konservatif.

6. Hindari untuk membicarakan mengenai hubungan antara Turkiye dengan Yunani, Siprus atau dengan suku minoritas kurdi dan armenia. Hal-hal tersebut merupakan isu sensitif yang bisa memicu emosi dan kebencian.

7. Hindari untuk membahas terlalu dalam mengenai kekerasan atau bahaya di Turkiye. Meskipun ada beberapa peristiwa kekerasan politik dalam beberapa tahun terakhir, hal ini tidak memengaruhi keselamatan rata-rata orang. Perlu dipahami bahwa banyak orang Turkiye kecewa dengan cara negara mereka digambarkan di media berita. (aan)

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Calakan artinya cerdas dalam bahasa Sunda. Media Calakan ini diharapkan mencerdaskan para pembacanya khususnya terkait informasi-informasi yang berman

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image