Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Wahyu Titana

Menuju Abad Kedua Nahdlatul Ulama , Momentum Pembaharu Membangun Peradaban

Lomba | Wednesday, 08 Feb 2023, 08:21 WIB

Menuju Abad Kedua Nahdlatul Ulama , Momentum Pembaharu Membangun Peradaban

oleh : Wahyu Titana

Tepat pada tanggal 7 Februari 2023 organisasi keagamaan terbesar di Indonesia lahir yaitu Nahdlatul Ulama (NU) yang merupakan menjadi bagian tak terpisahkan dalam tonggak sejarah Negara Indonesia.

Tepat satu abad lama nya pula Nahdlatul Ulama (NU) mengambil peran yang sangat penting dalam merawat jagat dan membangun peradaban dunia. Nahdlatul Ulama memiliki peran yang sangat besar dalam upaya perbaikan kehidupan manusia yang berdasarkan dan berpedoman islam ahlusunnah wal jamaah. Sebuah catatan yang luar biasa telah di torehkan nahdlatul ulama dalam mengarungi dan mengawal kehidupan masyarakat Indonesia hingga detik ini. Di awali cita – cita mulia yaitu K.H Hasyim Asyar’i sebagai pendiri nya Nahdlatul Ulama mampu bertahan dan konsisten dalam mengemban misi dakwah. Dan juga sebuah cita – cita mulia yang telah diperjuangkan dan di wujudkan para kiai , ulama serta tokoh – tokoh Nahdlatul Ulama.

Para tokoh dan pendiri Nahdlatul Ulama telah mencatatkan nama nya dalam tinta emas dan garis sejarah Indonesia sejak dilahirkan pada 16 Rajab 1344 H. menjadi kobaran api semangat dalam pembangunan peradaban bagi para tokoh Nahdlatul Ulama untuk mencurahkan segenap pikiran dan tenaga demi kemajuan bangsa Indonesia. Dan juga akan menjadi amal jariyah bagi ulama serta tokoh Nahdlatul Ulama yang akan terus mengalir kepada para tokoh pendahulu Nahdlatul Ulama. Tugas kita yang masih diberi hidup adalah meneruskan perjuangan hingga akhir hayat.

Momentum Hari Lahir Satu Abad Nahdlatul Ulama yang di peringati 7 Februari 2023 di stadion gelora delta sidoarjo merupakan pengingat bagi kita yaitu jejak perjuangan para pendahulu Nahdlatul Ulama sehingga kita semua saat ini bisa merasakan hidup mulia dan sejahtera di bawah sinar islam ala ahlussunnah wal jamaah.

Ini merupakan moment yang tepat untuk bermuhasabah , refleksi diri dan juga untuk bertabaruk, moment untuk mengais barokah sebanyak mungkin dari perjuangan besar para kiai , ulama dan tokoh – tokoh pendahulu Nahdlatul Ulama. Mengambil ibrah (pelajaran) atau hikmah serta meneladani setiap perjuangan nya sehingga kita bisa mendapat karomahnya.

Selain itu , moment satu abad Nahdlatul Ulama ini harus menjadi pemantik api semangat kobaran yang baru untuk mendigdayakan Nahdlatul Ulama menjemput abad kedua menuju kebangkitan baru. Ada sebuah hadits yaitu hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud , “ Sesungguhnya Allah telah mengutus untuk umat ini pada setiap pengujung seratus tahun seseorang yang memperbaharui agama “. Artinya peringatan satu abad Nahdlatul Ulama ini menjadi penanda untuk kebangkitan baru di masa yang akan datang. Sebuah pemicu semangat yang harus di tanamkan dalam setiap masing – masing warga nahdiyyin sekaligus tantangan besar untuk kedepan.

Bisakah kita mengambil peran sebagai pembaharu ? Pembaharu yang menjadikan Nahdlatul Ulama semakin berdigdaya , Pembaharu yang dapat melanjutkan perjuangan tokoh Nahdlatul Ulama terdahulu , Pembaharu yang bisa membangun peradaban makin maju , makin sejahtera dan ber akhlakul karimah.

Sudah sepantasnya kita menjawab tantangan tersebut dengan segenap hati dan pikiran kita sama seperti yang telah dilakukan pendahulu Nahdlatul Ulama di masa lampau , kita lanjutkan dan kita lewati semua tantangan demi kemajuan dan kemaslahatan Nahdlatul Ulama terutama untuk umat islam. Sebagai santrinya beliau – beliau adalah panutan sekaligus suri tauladan bagi kita semua dalam mengarungi kehidupan di dunia ini.

Ulama adalah pewaris para nabi maka dari itu sudah sepantasnya kita untuk berkhidmah dan pastinya kita mendoakan beliau – beliau yang sudah wafat, lalu tugas kita hari ini adalah melanjutkan perjuangan nya , menyebarkan semua ajaran yang telah di ajarkan kepada kita kepada mereka orang – orang yang masih awam.

Maka dari itu mari jadikan Hari Lahir Satu Abad Nahdlatul Ulama ini sebagai pengukuhan niat dan semangat untuk menyongsong masa depan yang lebih baik. Mengambil bagian dan peran atas pembangunan peradaban umat manusia , baik di tingkat nasional maupun internasional , sehingga ketika kita juga sudah tidak ada di dunia ini akan mendapat balasan yang setimpal di akhirat dan menjadi amal jariyah ketika kita hidup di dunia.

Sekali lagi Selamat menyambut satu abad Nahdlatul Ulama semoga kita semua di berikan kesehatan dan keistiqomahan untuk berkhidmah di Negara Indonesia yang kita cintai ini.

##Lombanulisretizen ##Lombavideorepublika ##akudannu #satuabadnu

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image