Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Fadiel Pratama

Pemanfaatan Limbah Pabrik di Bidang Industri

Edukasi | Saturday, 14 Jan 2023, 08:58 WIB

Pemanfaatan Limbah Kayu di Bidang Industri

Muhammad Fadiel Pratama Urvel

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Industri pengolahan kayu adalah industri yang sedang berkembang pesat di Indonesia. Pengolahan kayu dilakukan dengan beberapa langkah, yaitu proses pemotongan, pengerjaan konstruksi, perakitan, dan tahap finishing produk olahan kayu. Dalam tahapan-tahapan proses pengolahan, terdapat sisa-sia pengolahan kayu yang disebut dengan limbah kayu. Menurut Kementerian Pertanian, limbah kayu memiliki pengertian sebagai kayu sisa potongan dalam berbagai bentuk dan ukuran yang terpaksa harus dikorbankan dalam proses produksinya karena tidak dapat menghasilkan produk yang bernilai ekonomis tinggi. Biasanya limbah kayu tersebut tidak memiliki nilai ekonomis lagi dalam pengolahannya.

2. Rumusan Masalah

Bagaimana cara pengolahan limbah kayu?

3. Tujuan Penelitian

Untuk memberikan opsi kepada masyarakat dalam mengelola limbah kayu.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Limbah Kayu

Limbah kayu adalah sisa-sisa dari pemanfaatan kayu sehingga tidak memiliki nilai jual yang tinggi. Limbah kayu memiliki beberapa bentuk sesuai dengan kebutuhannya seperti berbentuk potongan kayu, serbuk kayu, serutan kayu. Sisa-sisa dari pemanfaatan kayu tersebut masih bisa kita manfaatkan lagi atau bisa disebut recycle di bidang industri.

B. Pemanfaatan Limbah Kayu

Limbah kayu khususnya dari industri kayu lapis telah dimanfaatkan sebagai papan blok, papan partikel (particle board) maupun sebagai bahan bakar pemanas ketel uap dan arang kayu. Untuk bahan kerajinan berupa anyaman dinding dan plafon, serta pemanfaatan potongan serpihan yang dapat dimanfaatkan sebagai box ikan asin dan box telur serta box-box untuk tempat botol kecap atau saos. Bahan kayu yang dilaminasi untuk pembuatan bantalan palet, furniture serta pembuatan sangkar burung.

Adapun di bidang industri limbah kayu bisa menjadi beberapa bahan baku yang sangat dibutuhkan dalam pengolahan pabrik salah satunya adalah arang aktif. Arang aktif adalaharang yang diolah lebih lanjut pada suhu tinggi sehingga pori-porinya terbuka dan dapat digunakan sebagai bahan adsorben.

Jenis limbah yang digunakan sebagai sumber energi dapat berupa potongan ujung, sisa pemotongan kupasan, serutan dan seruk gergajian kayu yang kesemuanya digunakan untuk memanaskan ketel uap. Pada industri kayu lapis keperluan pemakaian bahan bakar untuk ketel uap sebesar 19,7 % atau 40 % dari total limbah yang dihasilkan.

Untuk industri pengeringan papan skala industri kecil proses pengeringannya dilakukan secara langsung dengan membakar limbah sebetan atau potongan ujung, panas yang dihasilkan dengan bantuan blower dialirkan ke dalam suatu ruangan yang berisi papan yang akan dikeringkan.

BAB 3

PENUTUP

1. Kesimpulan

Limbah kayu memiliki beberapa manfaat tergantung dari cara kita mengolahya, banyak dari limbah-limbah tersebut dibuang begitu saja oleh masyarakat sehingga menimbulkan pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, sebaiknya masyarakat harus bisa memanfaatkan limbah kayu dengan sebaik-baiknya.

2. Saran

- Tidak disarankan untuk membuang atau membakar limbah kayu secara sembarangan karena dapat merusak lingkungan.

Referensi

https://indo-digital.com/pemanfaatan-limbah-kayu-di-indonesia.html

https://www.kajianpustaka.com/2013/03/limbah-kayu.html

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image