Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image M.Fatahillah Al Hafidz

PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PENDIDIKAN ISLAM

Agama | Saturday, 10 Dec 2022, 13:00 WIB
alquran

PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PENDIDIKAN ISLAM

Oleh : Muhammad Fatahillah Al Hafidz

A. Pengertian Konsep Pendidikan Karakter

Karakter adalah moralitas, kebenaran, kebaikan, kekuatan, dan sikap seseorang yang ditunjukkan kepada orang lain melalui tindakan.Baik atau buruknya karakter tergambar dalam moralitas yang dimiliki. Begitu pula dengan kebenaran yang merupakan perwujudandari karakter. Suatu kebenaran tidak akan terbangun dengan sendirinya tanpa melibatkan kehadiran karakter yang menopang segala upaya untuk menegakkan suatu kebenaran.Karakter dapat dimaknai sebagai nilai dasar yang membangun pribadi seseorang, terbentuk baik karena pengaruh lingkungan,yang membedakannya dengan orang lain, serta diwujudkan dalam sikap dan perilakunya dalam kehidupan sehari-hari,dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan karakter adaah watak sekaligus kepribadian atau perilaku yang tampak dalam kehidupan sehari-hari baik dalam bersikap maupun dalam bertindak.Prinsip dasar diatas bisa kita lihat bahwa pendidikan karakter sangat dibutuhkan dalam diri seseorang bahkan sekolah juga membutuhkan pendidikan karakter. Ketika di sekolah setiap anak atau murid memiliki karakter maka setiap pelaksanaan yang dilakukan oleh sekolah akan berjaln dengan baik tanpa adanya gangguan ataupun masalah.Sekolah juga merupakan salah satu yang berperan dalam pembentukan karakter dimana sekolah adalah tempat untuk menimba ilmu baik ilmu umum maupun ilmu agama.Ilmu agama merupakan tempat atau media untuk anak mengenal bagaimana akhlak yang baik,kesopanan,kedisiplinan pada setiap lingkungan mereka hidup,moral yang baik.

B. Pengertian Pendidikan Islam

Pendidikan Islam adalah usaha sadar untuk membimbing manusia menjadi pribadi beriman yang kuat secara fisik, mental, dan spiritual, serta cerdas, berakhlak mulia, dan memiliki ketrampilan yang diperlukan bagi kebermanfaatan dirinya, masyarakatnya, dan lingkungannya. Pendidikan agama Islam yang diajarkan tidak cukup hanya diketahui dan diresapi laksanakannya, seperti shalat, puasa, zakat, dan lain-lain.Hal ini yang membedakan dengan pelajaran lain.Pendidikan agama Islam yang kedudukannya sebagai mata pelajaran wajib diikuti seluruh siswa yang beragama Islam pada semua satuan jenis, dan jenjang sekolah,pendidikan islam sangat lah berguna untuk kehidupan yang dimana kita bakalan memakai prilaku yang baik dalam islam sopan santun terhadap sesama,islam pun mengajarkan bagimana tata cara sopan santun dan hal ini sangat berguna sekali untuk dijadikan landasan kehidupan yang baik dengan cara mempraktekan hal hal yang tertera dalam islam,pendidikan islam juga bermanfaat untuk kalangan usia dini yang dimana akan masanya berbuat kebaikan dan akan terbiasa oleh kebiasaan yang sudah di jalankan dari kecil dan di dalam pendidikan islam itu terdapat beberapa kaidah yang menerangkan tentang usaha untuk menyiapkan manusia agar hidup dengan sempurna dan bahagia, mencintai tanah air, sempurna budi pekertinya, teratur pikirannya, halus perasaannya, mahir dalam pekerjaan, manis tutur katanya baik lisan maupun tulisan.

C. Tujuan Pendidikan Islam

Tujuan yaitu sasaran yang akan dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang yang melakukan sesuatu kegiatan. Karena itu tujuan pendidikan Islam, yaitu sasaran yang akan dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang yang melaksanakan pendidikan Islam.Tujuan pendidikan Islam kedalam dua segi, yaitu membentuk insan purna yang bertujuan mendekatkan diri kepada Allah dan menuju kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat. Menurut al-Ghazali, tujuan pendidikan Islam adalah kesempurnaan manusia di dunia dan akhirat. Manusia dapat mencapai kesempurnaan melalui ilmu untuk memberi kebahagiaan di dunia dan sebagai jalan mendekatkan diri kepada Allah.

Tujuan pendidikan Islam dapat diklasifikasikan menjadi empat macam:

1. Tujuan Pendidikan Jasmani (al-Ahdaf al-Jismiyah), dalam sebagian aspeknya, pendidikan Islam bertujuan untuk mempersiapkan manusia sebagai pengemban tugas khalifah di bumi melalui keterampilan fisik.

2. Tujuan Pendidikan Rohani (al-Ahdaf ar-Ruhaniyah), dalam sebagian aspeknya, pendidikan Islam bertujuan untuk meningkatkan jiwa dan kesetiaan yang hanya kepada Allah semata dan melaksanakan moralitas Islami yang diteladani oleh Nabi saw dengan berdasarkan pada cita-cita idela dalam al-Quran.

3. Tujuan Pendidikan Akal (al-Ahdaf al-Aqliyah), pada sebagian aspeknya, pendidikan Islam bertujuan mengarahkan intelegensi supaya menemukan kebenaran dan sebab-sebabnya dengan telaah terhadap tanda-tanda kekuasaan Allah. Tahap pendidikan akal ini adalah pencapaian kebenaran ilmiah, kebenaran empiris,dan kebenaran metaempiris atau filosofis.

4. Tujuan Pendidikan Sosial (al-Ahdaf al-Ijtima’iyyah), dalam sebagian aspeknya, pendidikan Islam bertujuan untuk membentuk kepribadian yang utuh baik roh, tubuh dan akal.

Tujuan pendidikan Islam adalah penggambaran nilai-nilai Islami yang hendak diwujudkan dalam pribadi manusia didik. Istilah lainnya, tujuan pendidikan Islam adalah perwujudan nilai-nilai Islami dalam pribadi manusia didik yang diikhtiarkan oleh pendidik muslim melalui proses yang bermuara pada hasil (produk); berkepribadian Islam yang beriman, bertaqwa, dan berilmu pengetahuan yang sanggup mengembangkan dirinya menjadi hamba Allah yang taat.

Tujuan utama dari Pembelajaran adalah pembentukan kepribadian pada diri siswa yang tercermin dalam tingkah laku dan pola pikirnya dalam kehidupan sehari-hari, maka pembelajaran ini tidak hanya menjadi tanggung jawab guru seorang diri, tetapi dibutuhkan dukungan dari seluruh komunitas disekolah, masyarakat, dan lebih penting lagi adalah orang tua. Sekolah harus mampu mengkoordinir serta mengkomunikasikan pola pembelajaran terhadap beberapa pihak yang telah disebutkan sebagai sebuah rangkaian komunitas yang saling mendukung dan menjaga demi terbentuknya siswa berakhlak dan berbudi pekerti luhur.

D. Pembentukan Karakter melalui pendidikan islam

Akhlak adalah suatu sikap yang penting dalam jiwa yang darinya lahir berbagai perbuatan dengan mudah dan gampang tanpa perlu adanya pemikiran dan pertimbangan,akhlak atau karakter dalam Islam adalah sasaran utama dalam pendidikan.adapun karakter adalah nilai-nilai yang khas yang baik yang menjadi landasan kehidupan dengan menggunakan nilai tersebut, tentang pengetahuan nilai-nilai yang baik, yang seharusnya dimiliki seseorang dan tercermin dalam setiap prilaku serta perbuatannya. Prilaku ini merupakan hasil dari kesadaran dirinya sendiri. Seseorang yang mempunyai nilai-nilai baik dalam jiwanya serta dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari disebut orang yang berakhlak atau berkarakter,hal ini terbukti dari perintah Allah SWT bahwa tugas pertama Rasulullah adalah sebagai penyempurna akhlak bagi umatnya,dan sudah sangat jelas akhlak itu penting bagi kehidupan yang akan diperoleh pengetahuan tentang keutamaan-keutamaan jiwa dan cara cara membersihkan jiwa yang telah kotor, Prilaku ini merupakan hasil dari kesadaran dirinya sendiri. Seseorang yang mempunyai nilai-nilai baik dalam jiwanya serta dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari disebut orang yang berakhlak atau berkarakter,keutamaan pendidikan islam sudah ada sejak jaman Nabi Muhammad akhlak yang paling mulia untuk dijadikan teladan bagi umatnya. Akhlaknya yang paling mulia selalu menyertakan pendapat yang baik, dia tidak pernah melakukan hal-hal buruk, berperilaku kasar, dan tidak pernah berteriak,kita sebagai umat nya harus patuh terhadap perintah Allah dan menjalankan sifat sifat ketauladanan rasulullah di kehidupan

Pembelajaran PAI juga bisa menjadi suatu pembentuk karaktersistik anak yang mampu mencerminkan sikap kepribadian yang baik dalam tingkah laku dan pola pikir anak dalam kehidupannya.Dalam pembelajaran PAI guru bukan saja memberikan suatu materi kepada anak,guru juga mendidik dalam pembentukan sebuah karakter dan tingkah laku anak. Pada hal ini yang diharapkan pendidik atau guru bukan lagi hanya mengajar tetapi harus lebih mendidik para murid.

Pendidikan Agama Islam sebagai pondasi bagi setiap ilmu pengetahuan yang lain atau pembelajaran yang lain dan Pendidikan Agama Islam disekolah menjadi suatu pilar yang utama dalam sekolah.Ketika orang tua ataupun guru berhasil dalam menanamkan akhlak yang baik bagi setiap anak,maka anak itupun akan menjadi manusia yang berguna untuk masa depannya kelak.Pendidikan Agama Islam bertujuan untuk mengarahkan setiap manusia untuk menjadi pribadi yang lebih baik,mempunyai adab yang baik kepada yang lebih tua,dan bermartabat dalam menjalankan kehidupannya dalam bermasyarakat.Ketika seseorang menanamkan Pendidikan Agama Islam sejak usia dini maka seseorang itu ikut dalam mempersiapkan generasi bangsa yang baik,berkarakter dan menjadikan calon penerus bangsa yang berakhlak baik untuk memimpin bangsa dengan baik di masa yang akan datang nantinya.Karakter pada anak akan lebih baik jika karakter ataupun perilaku mereka muncul karena kesadaran dari dalam diri mereka.

sebuah penanaman karakter anak yaitu anak tidak akan putus asa atau mudah menyerah dalam mencapai sebuah tujuan atau kepuasan pada diri sendiri.Pendidikan Agama Islam juga bukan hanya untuk pembentukan karakter namun juga bisa membentuk moral yang baik,rasa toleransi yang ada,sikap saling menghormati dan menghargai dan lainnya.

Pendidikan karakter menjadi salah satu akses yang tepat dalam melaksanakan character building bagi generasi muda; generasi yang berilmu pengetahuan tinggi dengan dibekali iman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung- jawab.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image