BISNIS SYARIAH DI INDONESIA
Bisnis | 2022-12-10 12:54:34Bisnis Syariah Bagian berasal Kehidupan Ummat
Aktivitas bisnis ialah bagian dari kehidupan ummat,karena manusia yang hidup bermasyarakat ini saling ketergantungan,saling memerlukan antara yang satu dengan yang lain.tidak ada manusia yang mampu menyiapkan seluruh keperluan hidupnya.Kekurangan kemampuan seseorang menyediakan sesuatu keperluan hidupnya dapat ditutupi oleh orang lain yang mampu menyediakan melalui aktivitas perdagangan (usaha).dengan demikian kegiatan berbisnis itu sudah merupakan peradaban manusia yang sama tuanya menggunakan keberadan manusia dimuka bumi ini. dalam kenyataannya pula berbisnis menjadilapangan mata pencaharian yang banyak dipilih oleh masyarakat masyarakat. kenyataan ini berkorelasi positif dengan hadis Nabi Muhammad SAW berikut:
“Sembilan asal sepuluh pintu rezeki itu ada dalam usaha berdagang serta sepersepuluhnya pada usaha berternak “ (H.R. Ibnu Manshuur)
Mereka yang berprofesi menjadi pedagang (pebisnis) ini mempunyai kesempatan yang banyak buat berbuat kebajikan,sebagaimana dapat dipahami asal hadis Nabi Muhammad SAW berikut:“Pedagang (pebisnis) yang jujur serta amanah akan tinggal beserta para Nabi,shiddiqin serta para syuhada pada hari kiamat “ (H.R. Turmuji serta Ibnu Majah).dan pada hadis yang lain disebutkan.“Allah mencintai seseorang yang murah pada menjual, mudah dalam membeli,serta nrimo dalam menagih hutang” (H.R. Bukhari).asal dua hadis ini kita bisa tahu begitu luasnya kesempatan bagi seseorang pebisnis buat berbuat kebajikan dengan ganjaran yang luar biasa. Apa lagi Jika bisnisnya terus berkembang menjadi akbar, maka akan semakin poly orang yg terserap menjadi karyawan. dari masing-masing yang terserap sebagai karyawan itu pada belakang mereka banyak juga tanggungannya masing-masing (isteri/suami serta anak-anaknya) yang turut mendapat rezeki berasal pebisnis tersebut. seluruh kebaikannya itu akan dibalas dengan ucapan terima kasih serta doa oleh mereka yang tersejahterakan tadi. Inilah kebajikan yang mengantarkannya menjadi orang yang disejajarkan dengan para Nabi, shiddiqin, serta syuhada pada hari kiamat.usaha Syariah Memerlukan Manajemen Apapun bentuk, nama, serta berukuran (akbar serta kecilnya) organisasi itu, telah dapat dipastikan beliau memerlukan manajemen, karena manajemen ialah pengetahuan terapan yang dapat dipergunakan sang siapa saja, serta dalam bidang apa saja buat memanajemen pekerjaan yg mencakup aktivitas merencanakan, mengorganisasikan,menggerakan, dan mengendalikan aktivitas organisasi.Suatu organisasi, baik organisasi pemerintah mirip negara, yang terdiri dari kementerian, Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, serta Desa/Kelurahan, maupun organisasi usaha yg berbagaijenisnya, dan bahkan organisasi yang terkecil seperti rumah tanggasekalipun akan tertib (berjalan baik) jika manajemennya dilaksa-nakan dengan baik dan benar.sebaliknya apabila suatu organisasi manajemennya tidak dilaksa-nakan dengan baik dan sahih, maka dapat dipastikan organisasi itutidak akan berjalan seperti yg dibutuhkan. dan bahkan miripungkapan Ali bin Abi Thalib “bila suatu organisasi tidak dimanajdengan baik akan bisa dikalahkan oleh kebatilan yg diorganisirdengan baik. serta dominasi kemungkaran acapkali terjadi bukankarena kuatnya kemungkaran itu, tapi karena tidak rapinyakekuatan yg hak”.6menjadi contoh contohnya ihwal eksploitasi pengelolaan sumberdaya alam tambang batu bara yg poly dilakukan pada negara kitaIndonesia ini. Meskipun kita telah punya UU ihwal PengelolaanLingkungan hidup (amdal), UU perihal sumber Daya Alam, sertaUU tentang Pertambangan, namun karena manusia-manusianyayang diberi wewenang memberi biar perjuangan pertambangan dan ygberkewajiban mengawasi pelaksanaannya lebih mendahulukanmengejar rentseeking (laba pribadi), sehingga ketentuan-ketentuan yang ada pada pada per-UU-an tadi tidak dijalankansebagaimana mestinya.Bekas galian tambang itu dibiarkan saja menganga, padahal adaketentuan pada per-UU-an itu terdapat kewajiban berasal penambang buatmelakukan reklamasi (menutup) pulang dengan tanah sampai rata.Didiamkan dahulu 1 tahun lalu ditanami kembali denganpohon-pohon yang menghasilkan. akibat (butir) pohon itu laris dijualpada pasar pada negeri dan luar negeri seperti: pohon karet, kopi,lada, sawit, serta lain-lain. biaya reklamasi itu ada dalam ketentuanper-UU-an diambil persentasenya asal keuntungan penjualantambang batu bara itu. bila ini dilakukan, maka sinkron umurmasing-masing tanaman akan membentuk. Karet contohnya setelahberumur 7 tahun telah bisa disadap. Karet tidak pernah jatuhharganya, sebab produk karet laris dipasar internasional standarnyadolar. Kopi bila sudah berusia 5 tahun telah dapat dipanenbuahnya. Sawit apa lagi, dalam usia 4 tahun telah panen.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.