
Kesekian Kali
Sastra | Sunday, 27 Nov 2022, 23:27 WIB
mestinya aku tidak menebar iri
kepada mereka yang leluasa
mengunjungimu tiap kali
mestinya aku rajin membasuh wajah bopeng
penuh nanah ini
mestinya aku rela serelanya
membawa diri ke bangsal rumah sakit jiwa
agar tak kasihan pada olengnya raga
yang selalu sakwasangka
mestinya kubelah sosok ini
agar jelas
mana A
mana B
kapan A
kapan B
ngapain A
ngapain B
(aku ingin bak angin yang gemar menegur sepi)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.