Bermain dan Belajar Menggunakan Belalai Pintar
Guru Menulis | 2022-09-08 15:23:28Perkembangan kognitif anak usia dini menjadi salah satu faktor dalam perkembangan kemampuan anak yang berhubungan dengan pengetahuan, pemahaman dan proses psikologis anak terhadap lingkungan sekitar. Ketika anak dilahirkan, proses perkembangan tengkorak dan otak belum selesai. Artinya ukuran tengkorak dan otak hanya berkembang sebagian dan masih dalam proses berkembang.
Pada usia inilah proses perkembangan otak pada Si Kecil berjalan maksimal. Hubungan antara saraf otak Si Kecil terwujud, lalu menciptakan jaringan sistem otak. Sehingga, pada saat inilah momen terbaik untuk membentuk pertumbuhan Si Kecil di berbagai aspek dasar sebagai manusia.
Stimulasi dan rangsangan dari lingkungan sekitar, seperti kasih sayang Bunda, bermain dengan teman sebaya, atau mengamati hewan membantu otak berkembang.
Dengan menggunakan belalai pintar dapat merangsang dan mengembangkan aspek kognitif anak, karena pada saat anak bermain belalai pintar anak akan belajar tentang, bentuk, ukuran, warna, dan belajar berhitung. Alat dan bahan yang digunakan untuk membuat belalai pintar sangat mudah di cari dan ditemukan karena merupakan barang-barang bekas yang bisa di olah Kembali, seperti kardus. Bahan tambahannya yaitu, kertas origami, HVS, Spidol, gunting, pisau cutter dan Lem. Cara membuatnya pun sangat mudah yaitu pertama buat Pola Bentuk Kepala Gajah di atas kardus menggunakan spidol, potong pola yang telah dibentuk menggunakan pisau cutter, pola kertas HVS bulat seperti kepala gajah lalu gunting dan pola telinga gajah pada kertas karton lalu gunting, tempelkan kepala dan telinga gajah yang sudah di pola kepada kardus yang sudah berbentuk kepala gajah, buat seperti mata gajah dan pipi lalu mulutnya yang tersenyum, gulung kardus menjadi bulat seperti pipa untuk membuat belalai gajah, lalu tutupi pakai kertas origami, lubangi wajah gajah untuk menempelkan belalainya, setelah selesai semua lalu membuat lingkaran dengan berbagai ukuran menggunkan kardus, setelah itu tempel menggunakan kertas origami dan setelah selesai semua sudah siap untuk dimainkan.
Cara memainkan belalai pintar pertama, perkenalkan cara main kepada anak dan aturan mainnya. Kedua menyiapkan peralatan bermain belalai pintar, selanjutnya guru memberikan kebebasan kepada anak untuk memilih warna apa yang mau dilemparkan terlebih dahulu, setelah anak memilih lalu anak memainkannya dan disaat anak memainkan permainan tersebut anak diberikan pertanyaan pertanyaan warna apa yang dilemparkannya, kemudian menanyakan mau berapa yang di lempar. Begitu seterusnya.
Aspek perkembangan yang dapat dikembangkan melalui permainan belali pintar yaitu
Perkembangan kognitif. Melalui media ini, anak belajar berbagai konsep warna, bentuk, ukuran, dan memungkinkan stimulasi perkembangan intelektualnya.
Perkembangan bahasa. Dengan adanya media ini, anak akan terlatih dalam kemampuan berkomunikasinya, seperti dalam anak menyebutkan warna dan ukuran.
Perkembangan moral. Dengan media ini, membantu anak dalam bersikap seperti sabar dalam mengantri melempar.
Perkembangan fisik. Dengan media ini, memungkinkan anak akan mengerakkan tanggannya, sehingga anak memiliki kecakapan motorik. Seperti contoh ketika anak melemparkan kepada belalai gajah.
Perkembangan kreativitas. Dengan media ini, dapat menumbuhkan kreativitas anak dalam bertanya kepada guru tentang warna, bentuk, dan manfaatnya terhadap yang dilihatnya.
Perkembangan Agama dan Moral. Melalui media ini anak mengetahui bahwa hewan gajah adalah ciptaan tuhan. Dan anak membiasakan untuk mengucap bismillah Ketika memulai permainan dan melempar.
Dari berbagai aspek perkembangan yang dapat dikembangkan aspek kognitiflah yang paling muncul dalam permainan ini. Manfaat dari belalai pintar adalah mengasah otak anak agar mengetahui warna, bentuk, ukuran, dan angka. Selain dari itu belalai pintar juga melatih motoric anak karena anak dilatih untuk focus melemparkannya agar masuk ke belalai itu.
Permainan belalai pintar dapat digunakan untuk anak usia 4-5 tahun. Belali pintar ini dibuat dari bahan-bahan bekas yang mudah dicari dan didapatkan di sekitar sekolah. Permainan ini memperkenalkan kepada tentang kesabaran mengantri, kefokusan, dan belajar mengungkapkan apa yang dia tahu.
Keunikan APE ini kami buat semenarik mungkin agar anak senang dalam memainkannya, dan dalam satu APE ini banyak ilmu yang bisa didapatkan oleh anak yaitu mulai dari mengenal warna, bentuk, dan ukuran. Melatih focus anak Alat dan bahan yang kami gunakan pada APE ini mudah untuk didapatkan.
Penulis : DODOH RUKIYAH
Kelas : 2C
PIAUD STIT RAKEYAN SANTANG
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.