Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image taufik sentana

Tips Berpuisi Gaya Bebas

Sastra | 2022-08-22 11:45:20
Dok. Media. NN. Ilustrasi

Tips Berpuisi Gaya Bebas

===

Di antara bentuk dan format puisi ada genre bebas. termasuk di dalamnya adalah puisi diafan, lugu dan puisi dengan pilihan diksi yang ringan.

Puisi modern dan kontemporer umumya adalah puisi bebas. puisi gaya bebas ditandai dengan:

1. diksi yang populer, atau diksi dengan makna baru. 2.tidak terikat dengan rima dan ritme atau bebas lirik dan baitnya. 3. pilihan tema juga bebas, lazimnya adalah tema tema sosial, kritik dan kontemplatif. 4. membangun daya imaji dan kemungkinan makna untuk disajikan. Puisi puisi Rendra, Sapardi dan Jokpin termasuk kaya imaji. 5. Sering ditulis secara naratif, puisi puisi Malna, mewakili puisi kontemporer, umumnya banyak yang naratif.

Tips dasar:

Dasar menulis puisi bebas dapat dilakukan dengan langkah berikut:

1. menulis dengan bebas secara total. yaitu dengan menumpahkan ide dari kepala, bayangan, persepsi dan impresi di pikiran.

2. Puisi yang dihasilkan bisa berupa gambaran pengalaman batin dan personal terhadap satu objek/peristiwa.

3. puisi itu juga bisa menjadi rupa peristiwa yang baru (imaji dan fantasi) yang kita sajikan ke publik sebagai wujud ekspresi, solusi atau perspektif kehidupan yang bebas dimaknai.

4. merangkai kata sebebas mungkin dengan kadar estetls dan normatif tertentu untuk membangun satu bait pengertian atau badan puisi. Misal, kita menyaksikan Sungai yang Keruh. kita bisa mengekspresikan gambaran diri kita atau kita bisa menggambarkan sungai itu dengan pilihan diksi : " aku kadang, seperti sungai yang keruh itu. sesak oleh harap yang pengap dan mimpi yang terlelap".

5. beberapa puisi tidak terikat sintaksis antarbait. anda bebas menyusunnya hingga menjadi rupa puisi, suatu peristiwa, gambaran dan sesuatu yang bisa dialami.

6. puisi bebas umumnya memilih kata kata yang mewakili semua imaji pembaca, imaji visual, taktil, audio: sampah sampah di aliran sungai itu seperti menggaruk garuk di bagian belakang kepalaku (visual dan taktil).

7. sebagian membebaskan diri dari atap formalistik puisi, seperti hal hal di atas tadi : metafora. kiasan. imaji. dst. mereka hanya menuliskan pikiran dan pengalamannya dan menyusunnya menjadi pengertian yang cenderung otonom dan bermakna ganda.

8.memilih kata/ diksi sebebas mungkin dan mengeksplornya sedalam mungkin. contoh :suatu malam, aku menemukan kepalamu di kulkas. aku sepi dan kosong. hingga aku benar benar sadar bahwa...... dst

Anda bisa mencoba tips tadi dan melanjutkannya sendiri.

salam puitis!

pernah tayang di portal lain

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

Terpopuler di

 

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image