Rama Mahardika
Disebut 'Teman Setim Terburuk', Bruno Fernandes Membalas
Olahraga | Sunday, 21 Aug 2022, 15:17 WIB
Manchester - Di tengah performa mengecewakan Manchester United, Bruno Fernandes turut dikritik pedas. Fernandes merespons usai dituding sebagai "teman setim terburuk."
Gelandang top Portugal itu selalu bermain penuh saat MU dipermalukan Brighton 1-2 dan Brentford 0-4. Secara keseluruhan, Fernandes empat percobaan (0 on target), dan melepaskan tiga umpan kunci.
Mantan pemain Aston Villa yang kini menjadi pundit, Gabriel Agbonlahor, mengkritik bahasa tubuh Fernandes di atas lapangan. "Bruno Fernandes punya statistik luar biasa, tapi dia adalah teman setim yang paling buruk," kata pria Inggris berusia 35 tahun itu.
"Setiap kali dia atau pemain United kehilangan bola, dia mengangkat tangan ke arah teman setimnya atau ke bangku cadangan. Saya pernah main dengan pemain seperti itu dan sikap mereka membuat Anda ngomel-ngomel," sambung Agbonlahor di awal pekan ini.
Fernandes memilih tidak ambil pusing dengan nyinyiran Agbonlahor sembari menyinggung eks pemain Manchester United Juan Mata. Fernandes menjelaskan bahasa tubuhnya itu semata-mata karena standar tinggi yang dia tetapkan sendiri.
"Terus terang itu adalah sesuatu yang tidak terlalu mengkhawatirkan saya. Dia [Agbonlahor] toh tidak pernah bermain dengan saya, dia tidak tahu bagaimana saya itu," ucap Fernandes kepada Record, yang dikutip Sportbible.
"Baru kemarin saya bilang kepada istri saya, siapa yang membicarakan saya di wawancara ini dan saya bilang 'kamu tahu apa yang membuat saya tenang?' Baru dua hari lalu seseorang bernama Juan Mata, seorang juara dunia, juara Eropa, juara semua kompetisi di Inggris, mengatakan kepada saya 'anda itu salah satu orang terbaik yang pernah saya jumpai di sepakbola, teruslah seperti itu, menjadi diri sendiri, dengan kejujuran itu, dengan kemampuan kerja seperti ini.'
"Jika seseorang mengatakan seperti itu... anda tahu bagaimana saya kan. Membosankan sih, karena saya menuntutnya, tapi karena saya menuntut diri saya sendiri dan saya juga menuntut dari para pemain lain," ceplos Bruno Fernandes.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
