Sunarji Harahap

    FOLLOW  

Sunarji Harahap, Penulis Juara 1 Nasional Lomba Nulis Jurnalistik KNKS

Lomba | Saturday, 13 Aug 2022, 03:39 WIB

Sunarji Harahap, M.M. Dosen FEBI UIN Sumatera Utara , yang juga Guru Best Practice SMA Unggulan Al Azhar Medan / Penulis Aktif Harian Waspada dan juga Penulis Familiar diberbagai media online terkhusus retizenrepublika berhasil Meraih Juara 1 Tingkat Nasional Lomba Sayembara Jurnalistik Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) 2019 Kategori Umum (Menulis Opini ) dengan Judul Tulisan ” Optimizing the Role of Information Technology for the Halal Industry and Sharia Finance to Meet Consumer Needs “.

Pemberian Anugerah Sayembara Jurnalistik diberikan oleh Sekjen MES Pusat Bapak Edi Setiadi didampingi Bapak Nur Hasan Murtiaji Wapemred Harian Republika / Panitia KNKS di Hotel D’ Consulate Lounge Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, 4/12/19. Sayembara Jurnalistik KNKS 2019 ini diikuti sebanyak 108 peserta yang dilaksanakan selama 01 Oktober 2019 – 25 November 2019. Dalam Hal ini yang bertindak sebagai tim Dewan Juri dari Seleksi Sayembara Jurnalistik Kategori Umum (Menulis Opini) ini diantaranya Bapak Marah Sakti Siregar ( Dewan Pers), Bapak Dr. Oni Sahroni (Ahli Ekonomi Syariah / DSN MUI Pusat) , dan Bapak Taufik Hidayat (Direktur KNKS bidang Hubungan Eksternal, Promosi dan Hukum).

Sunarji Harahap yang juga Dosen STIE Professional Manajemen College Indonesia Medan menyampaikan bahwa dari pemaparan dewan juri, seleksi sayembara jurnalistik yang pertama ini sangat sangat ketat, peserta dari bukan hanya dari Indonesia saja, tetapi dari Arab Saudi juga ikut sebagai peserta. Keikutsertaan Arab Saudi ini menandakan berarti even luarr biasa yang perdana kali ini dilaksanakan KNKS sudah naik ke level internasional dan mendunia, ujar Sunarji Harahap.

Sunarji Harahap yang dikenal sebagai pengamat ekonomi milenial dan penulis mendunia menambahkan untuk menguasai dan menggenggam dunia ini, mari kita kuasai teknologi, khususnya dalam hal literasi menulis kita mampu mempengaruhi dan mengedukasi serta mengubah minsdset orang lain melalui tulisan tulisan khususnya mengenai ekonomi syariah. Sunarji Harahap menambahkan lagi ,tentunya ini merupakan awal, yang harus terus berkarya, dalam meningkatkan literasi dalam ekonomi islam khususnya dalam menulis, membuka cakrawala dunia dan sudah menjadi tanggung jawab kita semua. Di era digitalisasi saat itu harus tumbuh generasi emas, kreatif dan inovatif sehingga menumbuhkan bakat dan keterampilan pemuda masa depan yang mampu perubahan bagi Indonesia dan Dunia, ujar Sunarji Harahap.

Bapak Taufik Hidayat selaku Direktur Komite Nasional Keuangan Syariah bidang Hubungan Eksternal, Promosi dan Hukum menyampaikan bahwa sayembara ini bertujuan untuk mendorong kontribusi semua pihak dalam meningkatkan literasi ekonomi dan keuangan syariah di tengah-tengah masyarakat. Selain itu, kegiatan ini sebagai sarana menghimpun berbagai gagasan dan ide yang menjadi pendorong gerakan percepatan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Sayembara Jurnalistik KNKS 2019 mengangkat tema besar “Menjadikan Ekonomi dan Keuangan Syariah sebagai Pendorong Utama bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia dan Dunia”, dengan beberapa tema turunan seputarekonomi dan keuangan syariah. Dipilihnya tema tersebut dalam rangka membangun kesadaran masyarakat untuk berperan aktif dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, mengingat kenaikan nilai Indonesia dalam Global Islamic Economy Report (GIEI), dari peringkat 10 di 2018 menjadi peringkat 5 di 2019,salah satunya didorong dengan naiknya nilai kesadaran masyarakat tentang makanan halal dan pariwisataMuslim friendly. Taufik menambahkan penyelenggaraan lomba jurnalistik ini dalam rangka mendorong peningkatan tingkat literasi keuangan syariah yang masih belum mengalami kenaikan signifikan, yaitu 0,83% dari 8,1% pada tahun 2016 menjadi 8,93% ditahun 2019. Penghargaan ini diharapkan dapat mendorong kesadaran masyarakat Indonesia sehingga meningkatkan literasi ekonomi dan keuangan Syariah Indonesia. Harapannya kegiatan ini dapat mendorong pencapaian visi Indonesia untuk menjadi Negara yang mandiri, makmur, dan madani dengan menjadi pusat ekonomi Syariah terkemuka di dunia.