Ayam Goreng Mbah Kung Ara (Ayam Penyet terenak di Jogja)
Kuliner | 2022-08-05 13:39:21
Ayam penyet merupakan makaan yang cukup femiliar dikalangan masyarakat. Ayam goreng yang di penyet kemudian dilumuri sambal terasi atau juga sambal bawang itu merupakansalah satu makanan favorit mahasiswa Jogja. Di Jogjakarta banyak penjual ayam penyet yang tersebar di kota hinggapelosok. Kota pelajar ini mempunyai banyak warung penyetanyang mempunyai ciri khas masing-masing, tidak heran menu inicukup terkenal di kalangan mahasiswa.
Ayam goreng Mbah Kung Ara yang menjadi salah satu warungmakan favorit mahasiswa, selain harganya yang sangat pas dikantong mahasiswa, ayam ini juga mempunyai ciri khas yang menjadikan ayam goreng di sini membuat orang ketagihan untukmembeli di sini. Ayam penyet yang di bandrol dengan harga 15 ribu ini dengan daging ayam yang di presto sudah cukupterjangkau, selain itu dengan harga 15 ribu sudah kompllit degannasi dan lalapan. Untuk ukuran ayam penyet ini sudah lumayanmurah, dagingnya sangat empuk sampai ke tulang-tulangnya dipadukan dengan bubu ayam rempah yang meresap. Selain itu, dengan harga demikian kita mendapatkan tempat yang nyamandan view pemandangan yang bagus, dengan sungai di sampingtempat makan.
Ayam goreng Mbah Kung ini lokasinya sangat strategis karenaterletak dipingggir jalan ringroad selatan. Selain itu tempatmakan satu ini bisa dipesan melalui aplikasi grabfood, shopeefood serta gofood. Dengan demikian mempermudahpembeli tidak perlu repot-repot ke tempat makan jika hendakmakan ayam goreng di sini.
Ada hal menarik dari tempat makan ini, tidak selayaknya dengantempa makan lainnya. Tempat makan ini buka siang sampaisubuh, jadi untuk para anak kos yang melek sampai pagi tempatini bisa menjadi pilihan. Di tempat makan ini pegawainya pun para lelaki macho. Tidak disangka makanan dengan cita rasa yang mantap dan sedap itu disajikan oleh para lelaki. Jadi kalian harus mencoba membeli goreng disini, terutama ayampenyetnya dijamin ketagihan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.