irman muhammad ridwan
Menghapalkan Dalil Alquran dan Hadis dalam Pembelajaran di Kelas
Edukasi | 2022-08-01 16:52:52
Menghapalkan Dalil Alquran dan Hadis Dalam Pembelajaran di Kelas
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) kembali digelar setelah pemerintah mencabut PPKM sehingga kebahagian bagi guru dan siswa melaksanakan pembelajaran di kelas dengan menyambut kurikulum merdeka belajar dengan model pembelajaran hapalan dalil Alquran dan Hadis di Kelas.
Pembelajaran di kelas dimulai dengan melihat situasi keadaan atau mengecek kerapihan mulai dari rambut,baju, sepatu dan alat tulis. Setelah melihat kondisi kelas dan mengecek kerapihan kemudian salah satu siswa memimpin berdoa dan diikuti oleh siswa yang lainnya.
Setelah berdoa selesai, guru dan siswa membaca alquran bersama dan diakhiri dengan solawat kemudian mendoakan guru dan orang tua yang masih hidup atau orang tua dan guru yang sudah meninggal mudah-mudahan mereka di alam kubur atau di alam barzah diterima iman dan islamnya, diampuni dosa-dosanya dan mendapatkan kenikmatan dialam barzah. Kenapa harus mendo'akan guru dan orang tua?
Kegiatan berdo'a sebelum pembelajaran selaras dengan amanat kurikulum merdeka belajar dengan profil pelajar pancasila dengan menanamkan karekter kepada siswa agar beriman dan bertakwa kepada Allah SWT dan Rasul-Nya dan menanamkan sikap menghormati kepada orang tua dan guru.Setelah membaca Alquran dan mendoakan orangtua dan guru kemudian mengabsen siswa yang hadir dan tidak hadir.
Setelah mengabsen siswa yang hadir dan tidak hadir kemudian mulai konten pembelajaran PAI dimulai dengan hapalan dalil Alquran dan hadis tentang makna iman kepada Allah SWT.Guru merefleksika pembelajaran konten Iman kepada Allah SWT sebelumnya yang sudah mereka kerjakan pada pertemuan sebelumnya.
Guru merefleksikan konten sebelumnya kemudian guru menyuruh menghapal dalil Alquran dan Hadis mengenai Iman Kepada Allah SWT karena mereka para siswa sudah mempunyai bahan pembelajaran yang mereka tulis di buku masing-masing.
Para siswa mencoba mengerjakan tugas secara mandiri di rumah selaras dengan kurikulum merdeka belajar. Dalam pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar salah satunya belajar secara mandiri. Siswa mengerjakan bahan pembelajaran secara mandiri dengan menulis dalil Alquran dan Hadis di rumah karena di tes hapalannya.
Kemudian guru mengecek hapalan siswa mengenai dalil Alquran dan Hadis tentang iman kepada Allah SWT. Guru memanggil siswa melalui absen. Ternyata siswa tersebut ada yang sudah siap dites hapalannya ada siswa yang belum siap mengenai tes hapalannya.
Penilaian yang diberikan secara objektif adalah penilaian secara langsung praktik penghapalan hadis tentang iman kepada Allah SWT. Tujuan dari pengahapalan dalil Alquran dan Hadis adalah agar siswa dapat memahami nilai-nilai keimanan melalui dalil selain itu manfaat agar siswa bisa menjawab pertanyaan mengenai dalil Alquran dan Hadis. Yang lebih penting adalah agar siswa dengan memahami dan menghapal dalil Alquran dan Hadis dapat berkaraker dengan baik sesuai kurikulum merdeka belajar melalui profil pancasila.
Setelah sudah mengecek hapalan kemudian memberikan penilaian memberikan apresiasi berupa tanda tangan bagi yang sudah hapal semakin banyak tanda tangan dari guru semakin nilai PAI lebih baik dan juga memberikan motivasi bagi yang belum menghapal dalil Alquranbdan Hadis mengenai Iman kepada Allah SWT. Kemudian guru menutup pembelajaran dengan membaca doa kiparatul majlis.
Penulis : Irman Muhamad Ridwan SHI,MPdI
Pemerhati Pendidikan dan Keagamaan
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
