Peringati Hari Pahlawan, Idaqu Gandeng IAIN Pekalongan Gelar Webinar Nasional
Info Terkini | 2021-11-10 17:01:30Dalam rangka merayakan Hari Pahlawan 10 November 2021, Institut Daarul Qurâan Jakarta (Idaqu) bersama IAIN Pekalongan menggelar Webinar Nasional âWawasan Kebangsaan dalam Perspektif Al-Qurâanâ. Kegiatan ini digelar pada Rabu (10/11) secara online pada pukul 09.30 WIB.
Dalam pembukaan acara tersebut, Dekan Fakultas Ushuluddin Idaqu Ustadz Mohamad Mualim berpendapat bahwa dengan kondisi kultur yang berbeda maka kita akan memiliki sudut pandang yang berbeda. Ia berharap dengan adanya diskusi hari ini bisa mengupas sisi-sisi perjuangan pahlawan dari sudut pandang lain.
Berlanjut menuju agenda selanjutnya ialah penyampaian materi dari Ustadz Jaka Ghianovan. Sebelum memulai materinya Ustadz Jaka mengajak para peserta webinar untuk membacakan surah Al-Fatihah untuk para pahlawan bangsa yang telah gugur beserta semua orang yang berjasa untuk negri ini.
Setelah membacakan surah Al-Fatihah, Dosen yang biasa dipanggil Cak Jaka menanyakan pendapat para peserta tentang apasih kebangsaan itu. Banyak mahasiswa dari idaqu dan IAIN Salatiga yang berusaha menjawab dengan sudut pandangnya masing-masing.
Selepas mendengar beberapa pernyataan dari beberapa mahasiswa, Ustadz Jaka menjelaskan tentang kebangsaan menurut terminologi dan etimologi, unsur bangsa antropologis, unsur politik, 4 pilar kebangsaan Indonesia dan ditutup dengan materi kebangsaan dalam Al-Qurâan.
Sedangkan pemateri kedua Ustadz Kurdi Fadal, M. S. I menjelaskan tentang Sejarah Kebangsaan di Era Kenabian yang berkaitan erat dengan Tradisi, Warna Kulit, Agama dan Gender. Lalu diakhiri materinya dengan kisah sejarah bangsa Indonesia.
Kemudian acara diakhiri dengan sesi tanya jawab. Bagi yang merasa tertarik dengan kegiatan Webinar Nasional âWawasan Kebangsaan dalam Perspektif Al-Qurâanâ bisa mengikuti akun sosial media kami dan channel youtube di @institutdaqu.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.