Daud Bachtiar
Satu Langkah Menuju Amerika Naila, Siswi Dhuafa Berprestasi Internasional
Eduaksi | Tuesday, 02 Nov 2021, 13:24 WIB
Naila Rahma Maulida, siswi Sekolah Cendekia BAZNAS ini dinyatakan lulus seleksi wawancara pertukaran pelajar internasional program Kannedy â Lugar Youth Exchange and Study. Rangkaian Seleksi telah ia lalui, tersisa 1 lagi yaitu studi kasus yang akan menanti.
Program ini merupakan pertukaran pelajar ke Amerika Serikat yang diselenggarakan oleh U.S Departement of State bekerja sama dengan Yayasan Bina Antarbudaya. Naila sangat bersyukur atas pencapaiannya, siswi yang pernah menjadi juara 3 Nasional Bintang Orator DPR RI ini mengatakan bahwa Ridha Allah, dukungan sekolah serta persiapan matang menjadi modal utama pencapainnya.
âsaya terus mempersiapkan tahapan demi tahapan, belajar setiap hari disela padatnya pelajaran. Waktu favorit saya utnuk belajar bahasa asing adalah setelah shalat dhuha di jam istirahatâ jelas Naila.
Naila, merupakan siswi SCB asal Depok, Jawa Barat. Ayahnya adalah tukang ojek dan ibunya penjual jajanan. Namun ia tak pernah ragu dengan mimpi, selain aktif berorganisasi, siswi yang memiliki hafalan 14 Juz al-Quran dan 87 Hadits ini pernah mendapatkan prestasi lain, diantaranya Honorable Merit International Kangooro Matemathic Contest, Juara 2 Puisi Smangood Festival Kabupaten Bogor, Juara Harapan 1 Lomba Nasyid Nasional Al Fidaa, Medali Perak Olimpiade Matematika & IPA Sekolah Cendekia BAZNAS, Peserta Future Agile Leader Program, dan berbagai lomba lainnya.
Mari dukung dan doakan Naila bersama seluruh siswa/i terbaik Indonesia di Sekolah Cendekia BAZNAS untuk membentuk karakter Islami serta megoptimalkan potensi.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
