Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Salma

LUNTURNYA PESONA MAKANAN TRADISIONAL DI KALANGAN MASYARAKAT INDONESIA

Kuliner | Wednesday, 22 Jun 2022, 10:07 WIB

Dewasa ini derasnya arus globalisasi semakin menggila. Globalisasi membawa pengaruh yang luar biasa bagi masyarakat Indonesia, mulai dari bidang pendidikan, budaya, hingga makanan tradisional Indonesia. Derasnya arus globalilasi membuat tidak sedikit masyarakat Indonesia terbawa arus budaya negara luar negeri yang semakin hari semakin kuat. Budaya luar negeri dianggap sebagai pola budaya baru yang digandrungi oleh masyarakat Indonesia terkhusus oleh para generasi muda. Mereka menganggap dengan mengikuti pola budaya luar negeri ini mereka telah mengikuti kemajuan zaman dan dijadikan sebuah trend baru. Para generasi muda berbondong-bondong untuk mengikuti trend tersebuSumber

Sumber gambar : brilio.net

Makanan tradisional Indonesia kerap kali digunakan menu saat ada acara pernikahan, acara syukuran, hingga acara peringatan kematian. Hal ini dikarenakan makanan tradisional ini menyimpan makna filosofis yang mendalam. Namun sayangnya, saat ini makanan tradisional nusantara cukup langka ditemukan di pasaran. Malah banyak para penjual yang menyajikan makanan luar negeri di pasaran, sebagai contoh banyak ditemui pedagang kaki lima hingga restoran yang menyajikan menu makanan luar negeri seperti kimbab, hotdog, sushi, spaghetti, junk food dan macam-macam menu makanan luar negeri lainnya. Makanan dari budaya luar negeri ini lebih diminati oleh masyarakat Indonesia karena tampilannya yang menarik dan memiliki warna yang bervariasi serta terlihat lebih memikat rasa dari pada dengan makanan tradisional Indonesia. Sehingga makanan Indonesia menjadi berkurang pesonanya di mata masyarakat Indonesia.

Apalagi ditambah dengan peran media yang begitu besar yang menyuguhkan iklan dari makanan luar negeri ini dengan gambaran yang menggugah selera. Hal ini membawa pengaruh besar terhadap minat masyarakat Indonesia dalam hal makanan. Apabila hal ini dibiarkan terus menerus akan membuat masyarakat Indonesia, khususnya para generasi muda semakin tidak mengenal makanan tradisional negaranya sendiri. Untuk itu, perlunya inovasi-inovasi baru dalam memasarkan dan mengenalkan makanan tradisional kepada generasi muda agar mereka lebih mengenal dan tertarik dengan makanan tradisional negaranya. Selain itu, perlunya untuk menumbuhkan rasa bangga terhadap produk dalam negeri dalam diri para generasi muda agar makanan tradisional Indonesia tidak kehilangan pesonanya.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image