ISPARMO
Jangan Beli Smart Watch Sebelum Membaca Ini
Teknologi | 2021-10-26 08:25:45Smart Watch atau Jam Pintar adalah jam tangan yang memiliki komponen komputer, seperti layar (bahkan layar sentuh atau touch screen), mesin CPU yg terdiri dari prosesor, ram dan internal memory untuk menyimpan file. Juga memiliki sistem koneksi seperti wifi, bluetooth bahkan juga koneksi jaringan mobile (bisa dipasangi kartu gsm).
Smart Watch sudah mulai trending beberapa tahun ini, buktinya adalah hampir semua pemilik merk Smart Phone juga memproduksinya. Sebagai pendahulu adalah Apple dengan Apple Watch dan Samsung dengan Galaxy Watch. Saat ini brand seperti Oppo, Huawei, Realme dan Xiaomi juga menjual Smart Watch.Smart
Sebelum para produsen Smart Phone memproduksi Smart Watch, para produsen jam petualang atau jam untuk kegiatan outdoor sudah lebih dahulu dikenal, sebut saja Garmin dan Suntoo yang memiliki banyak sekali tipe Smart Watch.
Bahkan para produsen jam tangan digital dan analog juga mulai rame-rame memproduksi smart watch, seperti Casio, Fossil, Citizen, Tag Heur, Hublot, dan Montblanc.
Coba saja cek di Marketplace, sudah banyak yang menjual Smart Watch dengan rentang harga mulai ratusan ribu sampai belasan juta rupiah.
Sebagaimana namanya, Jam Pintar, maka Smart Watch ini memiliki beragam fitur berteknologi terkini (selain penunjuk waktu dan tanggal), seperti :
⢠Fitur standard yang biasanya dimilik oleh semua Smart Watch : pengukur detak jantung (heart rate), pengukur jumlah langkah kaki (steps), pelacak aktifitas olah raga : lari, jalan kaki, bersepeda, berenang. Juga fitur berganti-ganti tampilan jam (watch face), beberapa tampilan jam analog (jarum jam) maupun tampilan digital (angka).
⢠Fitur tingkat menengah : fitur standard ditambah dengan : pengukur kadar oksigen dalam darah (SpO2), pelacak kuantitas dan kualitas tidur, GPS, Barometer (pengukur tekanan udara), Kompas, Altimeter (pengukur ketinggian), lebih banyak pelacak olah raga (bisa belasan bahkan puluhan jenis olah raga atau aktifitas fisik baik dalam maupun luar ruangan)
⢠Fitur tingkat advance : fitur menengah ditambah fitur-fitur kesehatan penting seperti pengukur tekanan darah, EKG (Elektro Kardio Grafi atau perekam ritme detak jantung / keelektrikan jantung), dan pengukur komposisi tubuh (lemak, otot, kandungan air, body mass index untuk mengukur apakah berat badan kita normal atau kegemukan atau terlalu kurus).
Banyak sekali ya fitur-fitur Smart Watch ? namanya juga Jam Pintar yang merupakan komputer mini di pergelangan tangan, tentu saja harus canggih dong.
Lalu bagaimana kita memilih Smart Watch yang tepat agar tidak sia-sia uang yang kita belanjakan ? Berikut beberapa tips nya :
⢠Tentukan dahulu tujuan untuk apa membeli Smart Watch.
Apakah sekedar untuk tampilan saja, pelengkap berpakaian / fashionable, sekedar untuk melihat jam dan tanggal. Atau untuk tujuan yang lebih banyak lagi seperti pelacak olah raga, bagi yang rutin berolah raga, jalan kaki, lari, berenang, bersepeda dll. Atau untuk memantau kesehatan secara rutin, seperti memantau kesehatan jantung.
⢠Tentukan batas maksimal dana atau uang yang akan digunakan untuk membelinya. Sebab Smart Watch ini dipastikan lebih mahal dibanding jam tangan biasa. Jam tangan biasa bahkan ada yang cuma seharga Rp 30rb an saja. Tapi untuk Smart Watch biasanya di atas Rp 100rb. Penentuan batas maksimal ini penting sebagai penentu jumlah fitur, kualitas jam (jenis dan bahan pembuat layar), bahan rangka jam, merk, spesifikasi mesin komputer jam (prosesor, ram dan memory) dan keakuratan pengukuran atau pelacakan kesehatan dan olah raganya.
⢠Pertimbangkan juga layanan after sales atau tempat service nya. Apakah ada service center di kota tempat Anda tinggal. Ini sangat penting karena Smart Watch lebih rawan rusak dibanding jam biasa. Pastikan juga bergaransi resmi. Sehingga belilah Smart Watch dari Official Store atau toko resmi merk jam tersebut, baik toko online maupun offline untuk memastikan membeli jam orisinal bukan yang KW atau palsu.
Contoh penerapan tips di atas adalah :
1. Jika tujuan membeli jam tangan hanya sekedar untuk melihat tampilan waktu dan tanggal. Dan selama ini sering berganti-ganti jam tangan karena mudah bosan. Maka carilah Smart Watch di bawah harga Rp 1 jt yang memiliki fitur Watch Face / tampilan muka yang banyak pilihan di dalam jamnya. Biasanya pilihan tersebut berupa tampilan muka jam analog atau digital dengan beragam warna, model dan background.
Pilihan bentuk jamnya ada yang lingkaran atau persegi, tergantung selera Anda.
2. Jika Anda rutin berolah raga dan rutin cek kesehatan, maka carilah Smart Watch yang memiliki tingkat keakuratan yang baik. Ciri-cirinya biasanya : berharga di atas Rp 1 juta, berasal dari merk-merk jam yang sudah lama dikenal sebagai jam pemantau olah raga dan kesehatan seperti : Samsung, Apple, Garmin dan Suntoo. Jika Anda memerlukan fitur pengukur tekanan darah dan EKG, maka saat ini baru dimiliki oleh Samsung Galaxy Watch 4 dan Galaxy Watch 4 Classic.
3. Jika Anda adalah olah ragawan ekstrim atau petualang alam yang bisa berhari-hari di alam bebas, maka carilah Smart Watch yang sesuai, contohnya Garmin terutama yang memiliki Sel Surya (Solar Cell) karena memiliki umur baterai yang lama hingga berhari hari.
Oh iya perlu diketahui bahwa baterai Smart Watch ini tidak seawet jam tangan biasa. Memang jamnya bisa di charge menggunakan charger hp tapi hanya bertahan beberapa jam sampai maksimal 2 pekan saja, itu tergantung pemakaian, setelah itu perlu di charge ulang.
Bacalah dengam teliti spesifikasi Smart Watch sebelum Anda beli di website resminya. Kemudian tontonlah review nya di Youtube untuk mencegah Anda salah dalam membeli Smart Watch yang sesuai kebutuhan dan sesuai dana yang dimiliki.
Smart Watch apa yang Anda pakai ? Mungkin bisa berbagi cerita fungsi dari jam tersebut untuk menambah pengerahuan lainnya. Atau yang ingin dibeli dan mengapa ingin memakainya ?
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
