Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Shafira Adlina

Seutas Cerita dari Negeri Timah yang Menyulap Limbah Menjadi Barang Berorientasi Ekspor

Info Terkini | 2022-06-13 09:26:44
contoh kerajinan lidi nipah bangka belitung (dokumentasi CV Cahaya Ekspor Babel)

“Bapak, Ibu mohon doa dan supportnya tas kerajinan dari lidi nipah yang saya buat termasuk dalam kategori favorit, mohon support votenya ya.”

Begitu chat dari salah satu peserta pelatihan kerajinan lidi nipah Kepulauan Bangka Belitung. Sebut saja Heni namanya, hasil desain totebag/ tas tangan dengan kombinasi lidi nipah terpilih menjadi nominasi di pameran karya kreatif Indonesia di Jakarta Bulan lalu.

tas dengan kombiansi lidi nipah dan tenun dari Bangka masuk nominasi KKI 2022 (Tangkapan dari instagram KKI)

Ini menjadi prestasi nyata menyusul beberapa waktu lalu hasil kerajinan lidi nipah yang dibawa ekspor ke negeri tetangga Singapura.

Lidi nipah merupakan komoditas pertanian yang sering digunakan sebagai alat kebersihan yakni sapu. Komoditas ini biasa dijual baik dalam maupun luar negeri sebagai sapu. Namun, semenjak tahun 2020 ini pengrajin didukung dinas koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) saling bahu membahu untuk dapat memproduksi aneka produk kerajinan lidi nipah.

Ibu Martina selaku kepala Balai Pelatihan Dinas Koperasi dan UMKM mengatakan setidaknya lebih dari 40 UMKM pengolah kerajinan lidi nipah yang dilatih dan dibimbing dari nol sampai bisa menghasilkan produk kerajinan lidi nipah.

Mulai dari pelatihan cara produksi, quality control, kurasi produk, pemasaran di dalam dan kiat menembus pasar ekspor hingga manajemen usaha diadakan untuk meningkatkan knowledge dan kompetensi para pengrajin.

Produk-produk yang dihasilkan oleh UMKM pengrajin lidi nipah Bangka Belitung beranekaragam. Mulai dari tas seperti yang diceritakan di awal artikel, kotak tisu, lamp shade (lampu gantung), dekorasi cermin, placemat, tikar, laundry basket dan sebagainya.

Memberdayakan Masyarakat Lokal dengan Sinergi dari Berbagai Pihak

Balai Pelatihan Dinas Koperasi UMKM Bangka Belitung (Babel) berkerja sama dengan INDOEXIMPRO sebagai asosiasi eksportir dan importir Indonesia dalam menyediakan narasumber yang berkompetensi di bidangnya.

Seperti Ida Ayu Tri Kencawati dan Irene yang sudah lama berkecimpung dalam dunia kerajinan. Mereka diterbangkan dari Bali dan melatih sekaligus membimbing teman-teman UMKM Babel. Mulai dari desain, mood board hingga contoh-contoh kerajinan dibawakan agar teman-teman UMKM langsung melihat dan merasakan juga barang-barang kerajinan tersebut.

Kami sebagai narasumber dan fasilitator pelatihan sepakat bahwa Bangka Belitung khususnya kerajinan lidi nipah ini memiliki potensi. Butuh latihan yang tekun dan polesan disain agar barangnya semakin diminati dunia.

Bersama Ida Ayu dan Irene dari Bali melatih di Pelatihan Kewirausahaan di Pangkal Pinang (Dokpi)

Saat saya menjelaskan pasar ekspor untuk produk retail yang dapat dijajaki produk kerajinan lidi nipah. Saya menunjukkan beberapa contoh desain dan website yang mulai bisa dipelajari. Dengan internet menyatukan Indonesia ini segala informasi dapat didapatkan. Mulai dari desain yang diminati dari negara-negara eropa hingga tren warna negara yang kita bidik.

Awalnya tidak terbayang lidi nipah yang hanya biasa digunakan untuk membersihkan halaman, bisa dibuat kerajinan hingga ke mancanegara. Salah satu perusahaan dari UMKM Babel adalah CV Cahaya Ekspor Babel sudah melakukan pengiriman sampel produk ke beberapa negara. Ini merupakan angin segar untuk kemajuan perdagangan ekspor negeri kita sendiri.

Tidak jauh dari hari kelahiran pancasila, grup koordinasi pelatihan kurasi lidi nipah itupun mengabarkan berita baik juga bahwa dari dinas koperasi provinsi BaBel menyediakan satu tenda pameran di PLUT provinsi. Kepala balai juga menyemangati agar teman-teman dapat semakin mengenalkan produk kerajinannya lagi karena banyak tamu dari kementrian koperasi dan UMKM dan kementrian lainnya.

Sinergi cerita UMKM pengrajin lidi nipah, balai pelatihan dinas koperasi dan UMKM dan pihak ainnya memang mencerminkan aktivitas tanpa batas. Seperti semangat yang digaungkan IndiHome dari Telkomgroup yang berkomitmen menyediakan jaringan tidak hanya di kota-kota besar bahkan sampai ke pelosok hingga di kepulauan Bangka Belitung pun tersedia. Semangat ini yang membuat kolaborasi dari berbagai pihak dapat terlaksana.

Semoga UMKM Kerajinan Bangka Belitung semakin maju.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image