Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image L Endah Cahya Ningrum

Kaprodi S1 PTE FT UNESA: Laksanakan Sosialisasi Kurikulum berbasis OBE

Guru Menulis | Tuesday, 12 Oct 2021, 06:19 WIB
Sosialisasi oleh Kaprodi S1 PTE FT UNESA (sumber: Jurusan Teknik Elektro)

OBE (Outcome Base Education) merupakan sistem pendidikan yang berfokus pada kemampuan yang dapat dilakukan mahasiswa di akhir pengalaman belajar. Penyusunan kurikulum berbasis OBE memiliki tahap-tahap antara lain perumusan Tujuan Prodi, perumusan Capaian Lulusan, penyusunan kurikulum dan asesmen Capaian Lulusan.Tujuan Prodi yang diuraikan dalam Capaian Lulusan dapat digunakan oleh mahasiswa setelah lulus untuk menjalankan profesinya maupun untuk melanjutkan studi.

Kaprodi S1 PTE (Pendidikan Teknik Elektro) FT UNESA, bapak Muhamad Syariffuddien Zuhrie, S.Pd., M.T. mengadakan kegiatan sosialisasi kurikulum prodi berbasis OBE di Jurusan Teknik Elektro (JTE). Kegiatan tersebut diikuti oleh 39 peserta yang merupakan dosen di JTE. Beliau menyampaikan tentang kurikulum berbasis OBE sekaligus uraian kurikulum prodi S1 PTE.

Prodi S1 PTE memiliki tujuan untuk menghasilkan lulusan sarjana pendidikan bidang keahlian teknik ketenagalistrikkan dan teknik elektronika-komunikasi yang dapat berprofesi sebagai guru, instruktur, widyaiswara, peneliti dalam bidang pendidikan, akademisi dan wirausahawan.

Prodi S1 PTE memiliki Capaian Lulusan yang diuraikan sebagai berikut:

1. Mampu menyelaraskan kurikulum mata-diklat teknik ketenagalistrikkan dan elektronika pada pendidikan kejuruan yang relevan dengan tuntutan perkembangan industri global.

2. Mampu merencanakan, menerapkan, dan mengevaluasi program pembelajaran inovatif yang efektif dan efisien pada pendidikan kejuruan teknik elektro yang relevan dengan perkembangan industri global.

3. Mampu menerapkan riset terapan untuk inovasi metode pembelajaran kejuruan, optimalisasi teknologi proses produksi dan jasa teknik elektro yang relevan dengan industri.

4. Memiliki pengetahuan yang luas di bidang pendidikan dengan scope pengetahuan umum, sosial dan humaniora.

5. Mampu berkomunikasi dalam proses pembelajaran menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dengan baik secara lisan dan tulisan.

6. Memiliki karakter bertanggung jawab dan berkomitmen pada etika profesi keguruan.

7. Memiliki pengetahuan yang luas dibidang matematika, sains dan teknik elektro sehingga dapat menyelesaikan permasalahan kompleks yang khas di program studi pendidikan teknik elektro dengan mengikuti kaidah penulisan ilmiah.

8. Mampu melakukan analisis pada penelitian dan pengembangan program keahliaan teknik ketenagalistrikkan dan teknik elektronika dengan mengikuti kaidah penulisan ilmiah.

9. Mampu mendesain rangkaian, perangkat, dan produk pada program studi pendidikan teknik elektro.

10. Mampu menjadi guru yang dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilannya untuk mengembangkan produk di program studi pendidikan teknik elektro secara komprehensif.

11. Memiliki kemampuan manajemen proyek dan praktik bisnis dalam berwirausaha sebagai wujud belajar sepanjang hayat melalui pendidikan/pelatihan secara formal maupun non formal.

Kurikulum prodi S1 PTE ditinjau dan diperbarui secara berkala setiap lima tahun, agar sesuai dengan dinamika pendidikan dengan tetap menjaga proporsi yang signifikan dari inti Pendidikan Teknik Elektro. Kurikulum yang diterapkan oleh prodi saat ini mengadopsi paradigma baru pendidikan, yaitu:

1. Pendidikan berbasis Outcomes

2. Pendidikan/pembelajaran berpusat pada mahasiswa

3. Perbaikan berkelanjutan

4. Akreditasi dan benchmarking internasional

Mahasiswa prodi S1 PTE minimal harus menempuh 144 SKS untuk memperoleh gelar sarjana.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image