Tiara Adenia

    FOLLOW  

Covid-19 Masih Menerjang! Bisakah Virus Ini Hilang?

Lomba | Saturday, 25 Sep 2021, 09:59 WIB

Virus Covid-19 menghilang? Bisa tidak ya?

Pandemi covid ini sudah lebih dari setahun melanda dunia. Seiring prosesnya, dampak-dampak negatif yang fatal berlangsung ke seluruh sektor. Tidak sedikit duka yang dialami orang-orang selama prosesnya, akhirnya pun banyak yang mengharapkan pandemi ini untuk segera berakhir. Nah, di tengah-tengah harapan itu, ada kabar bahwa para peneliti mengatakan ada kemungkinan pandemi covid ini akan berubah menjadi endemi.

Tetapi sebelumnya, apa sih bedanya pandemi dan endemi?

Pandemi adalah penyakit yang penyebarannya meluas ke seluruh negara/benua, dan penyakit masih tidak diketahui pasti cara pengobatannya, sedangkan endemi adalah penyakit yang penyebarannya menjadi karakteristik di wilayah tertentu dan akan selalu ada, tapi lebih bisa diatasi.

Ucapan para peneliti di atas masih secara prediksi, dan memang belum terbuktikan. Tapi betapa leganya ya, jika virus ini sudah memiliki obatnya. Pernah ada lho penyakit yang berstatus pandemi dan sekarang menjadi endemi, contohnya virus influenza yang dinamakan Flu Spanyol. Penyakit ini memiliki tingkat kematian tinggi yaitu sekitar 100 juta korban jiwa dan menular dengan sangat cepat di seluruh dunia.

Berbahaya sekali ya Flu Spanyol. Tidak bisa dipercaya kalau virus itu kini dikategorikan sebagai endemi. Oleh karena itu, masih ada harapan bagi kita semuanya. Karena banyak para peneliti yang berusaha membuat vaksin dan obat untuk virus corona saat ini.

Lalu apa yang bisa kita lakukan untuk mengurangi atau mencegah penyebarannya?

Dengan cara melakukan vaksinasi. Tunggu, bedanya imunisasi dan vaksinasi itu apa? Keduanya memiliki tujuan yang sama, lalu kenapa disebut vaksinasi? Banyak yang mengatakan kalau imunisasi itu hanya untuk bayi. Nyatanya tidak, vaksinasi adalah tindakan mendapatkan vaksinnya, sedangkan imunisasi adalah hasil dari vaksinasi, yaitu terbentuknya kekebalan tubuh.

Seperti yang sudah kita ketahui, beberapa jenis dan macam-macam vaksin sudah ditemukan dan pemerintah mengimbau masyarakat seluruhnya untuk mengikuti vaksinasi. Bahkan untuk perjalanan jarak jauh, sekarang kita harus membuktikan bahwa diri kita sudah melakukan vaksinasi dengan cara menunjukkan sertifikat vaksinasi. Jadi, selain bertujuan meningkatkan kekebalan tubuh, sekarang vaksinasi diperlukan bagi kita yang masih beraktivitas di luar.

Tetapi, kok masih ada yang terkena covid walau sudah melakukan vaksinasi? Nah, iya. Sebenarnya vaksin tidak menghentikan kemungkinan penularan covid. Hanya saja, vaksin dapat memperkecil kemungkinan kita terkena covid serta mencegah timbulnya gejala berat pada pasien yang sudah terinfeksi virus corona.

Dan yang terakhir, selain dari vaksinasi, semuanya tergantung pada diri kita masing-masing. Bagaimana cara kita menjaga kebersihan, gaya hidup sehari-hari, ketaatan kita terhadap prokes (Protokol Kesehatan), dan lainnya. Mental yang positif juga diperlukan dalam melawan virus, hal itu dikarenakan dapat memberi dampak pada ketahanan tubuh kita, begitu pula sebaliknya. Dengan kata lain, olahraga juga termasuk penting dalam salah satu upaya kita untuk mencegah penyebaran virus.

Tidak ada yang tahu bagaimana kehidupan kita ke depannya, akan tetapi kita bisa berupaya mencegah serta menguranginya, walau itu hal kecil pun, tapi jika itu dilakukan oleh banyak orang, keadaan sekarang pun bisa berubah.

"Disiplin dalam bertindak, tidak gentar menghadapi rintangan, selalu peduli dan siap berkorban untuk sesama, adalah jiwa dan karakter yang kita butuhkan di era pandemi Covid-19 ini." Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia.

Lantas, andai pandemi berakhir, apakah keadaan akan kembali seperti semula? Tidak, ada kemungkinan protokol kesehatan masih dilanjutkan setelah pandemi karena kebiasaan dan kita tidak bisa lengah. Virus itu cerdik, mungkin dia akan hilang setelahnya. Tapi pasti ada saat dimana mereka akan menyerang lagi. Bersama kita perangi covid ini, seperti yang sudah dicantumkan di atas, dengan cara melakukan vaksinasi serta menjaga diri dan lingkungan di sekitar. Kalau bukan kita, siapa lagi?