Rangga Sahputra
Menhan Prabowo Optimis Adanya Ruang Kerja Sama Dengan Vietnam
Info Terkini | 2022-05-19 05:46:40
Indonesia dan Vietnam telah lama menjalin hubungan bilateral serta berjalan dengan baik.
Banyak faktor yang menyebabkan eratnya hubungan kedua Negara salah satunya ikatan historis menghadapi penjajahan.
Dalam bidang kekuatan militer di Asia Tenggara, Indonesia diperingatkan pertama dan Vietnam di urutan kedua.
Sebagaimana disebutkan Global Firepower merilis daftar kekuatan militer bertajuk 2021 Military Strength Ranking.
Indonesia berada di peringkat ke-16, dunia dengan PowerIndex 0,2697. Di Asia Tenggara, Indonesia nomor satu, disusul Vietnam dengan PowerIndex 0,4204.
Dalam menentukan skor PowerIndex suatu negara, Global Firepower menggunakan lebih dari 50 faktor.
Melalui kategori tersebut, mulai dari kekuatan militer dan keuangan hingga kemampuan logistik dan geografi.
Di tahun 2022 Vietnam tercatat sebagai negara dalam jumlah personel militer terbanyak 10.522.000 yang aktif 482.000.
Sebagai negara eksportir pertanian terkemuka dan menjadi negara dengan potensi menarik untuk investasi di asia Tenggara.
Di tahun 2021 Vietnam menjadi kekuatan baru dalam ekonomi digital Asia Tenggara dan berkembangnya sektor pariwisata.
Sebagaimana diketahui, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebutkan masih banyak ruang yang bisa dijajaki dengan Vietnam, terutama meningkatkan kerja sama angkatan bersenjata.
"Saya melihat masih banyak ruang yang bisa dijajaki, terutama membangun rasa saling percaya sesama negara ASEAN dan meningkatkan kerja sama angkatan bersenjata serta pengembangan sektor industri pertahanan kedua negara," kata Prabowo saat melakukan kunjungan kehormatan ke Vietnam untuk bertemu Menteri Pertahanan Nasional Republik Sosialis Vietnam Jenderal Phan Văn Giang, di Kementerian Pertahanan Vietnam, Hanoi.
Menhan Prabowo Subianto diterima dengan hangat dan dengan upacara jajar kehormatan.
Mantan Danjen Kopassus ini berpendapat pertemuan bilateral tingkat menteri ini sebagai forum sangat penting bagi kedua negara untuk berkomunikasi, dalam meningkatkan kerja sama pertahanan yang telah terjalin baik selama ini.
Melalui pertemuan ini, Prabowo berharap kedua negara dapat saling bertukar pandangan dan pengalaman yang meliputi bidang kerja sama pertahanan, isu-isu regional maupun Internasional untuk mendukung kepentingan nasional Indonesia dan Vietnam sebagai negara sahabat yang sama-sama pernah melawan imperialisme.
"Pertemuan ini akan berkontribusi bagi peningkatan kerja sama kedua negara sahabat ini dalam membangun dan menjaga stabilitas regional maupun global," kata Prabowo.
Ingat, pemimpin yang hebat akan selalu mencari solusi dan mengembangkan inovasi terbaru.
Selalu mencari peluang untuk kerjasama dan hasil yang menguntungkan untuk kedua belah negara.
Jadi, dengan sikap optimistis pak Prabowo menunjukkan sosok pemimpin hebat, maju, sebagai teladan masyarakat.
Sumber: Antaranews.com
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
