RUMAH TUA PENGHIMPUN RASA
Sastra | Wednesday, 04 May 2022, 08:39 WIBBiarlah tetap ada
Karena di situ ada cinta
Yang tumbuh dan berkembang
Bersama nasib yang membawa ke mana langkah langkah mengembara
menerbangkan sayap
membuka cakrawala
menyingkirkan kekerdilan tempurung
kepala
bukankah itu yang dilakukan moyang
menghanyutkan plasenta
ke sungai-sungai yang mengelilingi kampung?
Jika kau rindu ,
kembali
dan bawalah semua cerita
Hingga didengar anak cucunda kelak
Sampai mereka beranak pinak
Biarlah
Tetap berdiri dan hiasi lagi
Penuhi dengan bunga
tawa dan canda
pun ego dan marah yang pernah tercipta
menjadi pengikat
untuk kembali
Walau sekejap di saat
Ramadan dan Lebaran
tiba
Dan saatnya
mempertemukan,
menyatukan rasa
kembali dengan hati yang fitri.
Hendarsih,
Belitang, 4 Mei 2022
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.