Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image LATIFAH RAHMAH AVINDA

Media Pembelajaran SD Sederhana

Eduaksi | 2021-05-06 20:55:11

Oleh : LATIFAH RAHMAH AVINDA

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo

Dengan adanya pandemi Covid -19 di Indonesia menyebabkan pemerintah mengambil keputusan untuk melaksanakan segala sesuatu dari rumah, ibadah, bekerja, dan belajar dari rumah.

Salah satu kebijakan pemerintah yaitu belajar dari rumah menuntut seorang guru untuk bisa menyampaikan materi dengan sistem daring atau melakukan pembelajaran jarak jauh.Pembelajaran jarak jauh dengan waktu yang cukup lama tentunya menjadi hal yang baru bagi siswa-siswi SD dan para pendidik.

Pada masa pembelajaran jarak jauh ini guru selalu dituntut kreatif dalam pembelajaran baik dalam memberikan materi maupun memberikan tugas untuk siswa, hal tersebut tentunya agar siswa tetap merasa nyaman serta dapat melaksanakan pembelajaran walaupun dengan metode pembelajaran yang berbeda dengan biasanya

Meskipun terhalang oleh jarak karena baik guru maupun siswa melaksanakan kegiatan belajar-mengajar ditempat masing-masing, namun pembelajaran tetap harus terlaksanakan.

Siswa sebagai pusat dalam kegiatan belajar-mengajar juga harus beradaptasi dengan pembelajaran jarak jauh. Siswa tetap dituntut untuk selalu mengikuti setiap pembelajaran agar tidak tertinggal karena materi pembelajaran tetap berjalan seperti biasanya.

Padahal tidak semua siswa sekolah dasar memiliki fasilitas yang mendukung. Mau tidak mau orang Tua harus menyediakan fasilitas yang memadai. Ditambah lagi penyampaian materi dengan sistem daring kurang efisien dan efektif. Siswa sekolah dasar kurang mengerti materi yang disampaikan guru apalagi siswa SD

Sehubungan dengan hal itu,Saya Latifah mahasiswa PGSD UM Purworejo mendapat tugas untuk bimbel dengan media pembelajaran sederhana. Sasaran dari pembuatan media pembelajaran yaitu siswa sekolah dasar yang letak rumahnya berdekatan dengan daerah saya.Media pembelajaran berguna untuk membantu siswa dalam mendalami materi yang disampaikan oleh guru media yang saya buat yaitu:

menempel nama nama hewan berdasarkan jenis makananya dengan mengunakan kertas pelangi dan origami.

Media menempel juga membantu melatih konsentrasi dan kreatifitas anak Manfaat dari dibuatnya media adalah untuk membantu siswa berfikir luas tentang materi.

Menggambar,mewarnai dan mengenal fungsi panca indra manusia

Media kedua yang saya gunakan yaitu media menggambar,mewarnai dan mengenal fungsi organ panca indra pada manusia,saya menyuruh anak anak untuk mengambar alat indra manusia yang meliputi mata,hidung,lidah,dan kulit .Alat yang digunakan cukup simpel yaitu kertas dan spidol .Pada saat kegiatan mengambar berlangsung anak anak sangat antusias dan gembira.Setelah mereka selesai mengambar saya terangkan kepada anak anak bahwa fungsi telinga yaitu untuk mendengar.

Dengan penggunaan media gambar, diharapkan penyampaian materi pengajaran menjadi lebih jelas dan lebih mudah dicerna karena membantu peserta didik belajar dengan menggunakan indera penglihatan, disamping itu pembelajaran akan lebih meningkatkan daya tarik peserta didik. Lebih penting lagi pembelajaran dengan menggunakan media gambar, akan merangsang daya pikir peserta didik, atau peserta didik akan lebih cermat dalam mengamati semua langkah pembelajaran, dan dapatkah peserta didik mempertajam daya pikirnya dalam menghubungkan berbagai teori yang diterima melalui bukti kongkrit melalui gambar-gambar yang dilihatnyaya

Mengenal macam-macam daun berdasarkan jenis tulang

Media ketiga, yang saya gunakan adalah macam macam daun yang ada di lingkungan sekitar rumah,saya memetik berberapa daun yang bentuknya berbeda beda kemudian saya tunjukan kepada anak anak misal daun ketela bentuk tulang daunya menjari.Manfaat media pembelajaran yang saya gunakan ini adalah anak anak menjadi lebih paham dan mengenal jenis tulang daun karena saya tunjukan secara langsung medianya tersebut.

Walaupun menggunakan media pembelajaran yang sederhana, kegiatan pembelajaran dapat tersampaikan pada siswa.

Melalui kegiatan pendampingan belajar pada siswa sekolah dasar ini, diharapkan dapat membantu permasalahan dalam dunia pendidikan akibat dari pandemi Covid-19

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image