Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Supadilah

Menghindari Mubazir Makanan Saat Ramadhan

Olahraga | Sunday, 18 Apr 2021, 15:49 WIB

Segala sesuatu tentang Ramadhan harusnya positif dan baik. Karena di saat itu kita termotivasi mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya sehingga kita senantiasa berhati-hati dalam beraktivitas.

Nah, supaya aktivitas kita maksimal, ada satu hal yang hendak saya ingatkan tentang Kemubaziran. Mubazir apa? Mubazir makanan. Ya, sering kali kita mubazir makanan saat berbuka.

Biasanya sebelum berbuka, masih dalam kondisi lapar, kita lapar mata. Semua makanan menggoda dan menggiurkan. melihat makanan seakan bisa melahap habis semua makanan. Maka dikumpulkan semua makanan. Dibeli banyak makanan. Dikoleksi berbagai takjil.

Tapi, begitu berbuka, ah cuma satu dua takjil aja sudah kenyang. Sudah tak kuat lagi perut karena banyaknya isi. Mau ditambah khawatir ngantuk karena mau tarawih. Padahal, masih banyak lagi makanan terhidang yang belum dihabiskan. Akhirnya, makanan banyak yang mubazir. Lalu kita berdalih, Ah, kan bisa buat besok?

Ternyata besok sudah berganti selera. Akhirnya banyak makanan yang mubazir, bahkan dibuang. Astaghfirullah... Padahal perilaku di bulan Ramadhan harusnya menunjukkan semua kebaikan termasuk dalam makanan.

Lalu bagaimana supaya mengurangi mubazir?

Pertama, beli makanan secukupnya. Sesuai kebutuhan, bukan keinginan. Ya, kalau keinginan mah pengen banyak makanan. Tapi saat mau beli takjil, coba pikir lagi berapa kapasitas perut kita. Apa iya sebanyak itu bisa muat di perut?

Kedua, ingat dengan pengalaman selama ini. Apakah saat beli takjil atau makanan selalu habis? Atau banyak mubazir? Kalau banyak mubazir, maka kurangi porsi makanan atau takjil yang dibeli.

Ketiga, termasuk saat buka bareng. Saat pesan makanan, jangan semua makanan dipesan. Tapi, pesan sesuai porsi orang. Emang sih agak ribet. Tapi demi menghindari mubazir, akan lebih bijak dengan pesan per orang.

Indonesia adalah negara yang menduduki peringkat kedua setelah Arab Saudi dalam hal membuang-buang makanan. Setiap tahun terdapat 13 juta ton sisa makanan yang terbuang di Indonesia atau setara dengan 500 kali berat monas dan jika di rata-ratakan setiap orang di Indonesia membuang 300 kg sampah makanan setiap tahunnya Semoga bermanfaat untuk menghindari mubazir makanan.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image